SDN 30 Lubuklinggau Unggulkan Ekstrakurikuler Futsal

KORANLINGGAUPOS.ID -  Ekstrakurikuler futsal memberikan kesempatan bagi semua orang yang terlibat untuk memaknai pelajaran hidup yang sangat berharga. 

Ekstrakurikuler futsal merupakan salah satu ekstrakurikuler yang sudah ada di SDN 30 Lubuklinggau.

Pembelajaran dalam kurikulum ekstrakurikuler futsal di SDN 30 Lubuklinggau akan menjadi bekal seumur hidup bagi para pemain. Oleh karena itu, diutamakan penanaman nilai-nilai penting di seluruh program. 

BACA JUGA:SDN 43 LubukLinggau Rutin Laksanakan Baca Yasin Bersama Setiap Hari Jumat

Adapun prinsip utama filosofi futsal adalah memasukkan pesan-pesan pengembangan karakter dalam setiap latihan.

Di SDN 30 Lubuklinggau, ekstrakurikuler futsal cukup populer dengan lebih kurang dari 40 siswa putra dan putri yang mengikuti ekstrakurikuler ini.

Latihan rutin dilakukan di luar jam pembelajaran sekolah setiap Sabtu. Di samping itu, untuk pelatihnya adalah guru olahraga Setiawan, S.Pd.

BACA JUGA:SDN 44 Lubuklinggau Dorong Kreativitas Siswa Melalui Ekskul Sekolah

"Latihan futsal setiap hari Sabtu kelas IV sampai dengan kelas VI. Total lebih kurang 20 anggota putra dan 20 anggota putri," ungkap Setiawan, S.Pd melalui Agustina Praptiwi, S.Pd selaku guru kelas.

Kegiatan ekstrakurikuler futsal diselenggarakan dengan tujuan untuk memberikan wadah bagi siswa untuk menyampaikan hobinya dan menghadirkan sikap positif pada siswa yaitu kualitas sportivitas, serta mencetak atlet-atlet baru yang berprestasi di tingkat lokal, nasional, dan internasional.

Ekstrakurikuler futsal dapat memberikan wadah bagi siswa untuk menyalurkan hobinya dan menampilkan sikap positif siswa yaitu kualitas sportivitas, serta mencetak atlet-atlet baru yang berprestasi di tingkat lokal, nasional, dan internasional.

BACA JUGA:Siswa SDN 23 Lubuklinggau Aktif Ikuti Ekskul Pramuka

"Kemarin siswa kita mendapat juara 3 festival street soccer kormi kota Lubuklinggau tingkat SD 15-17 Desember 2023 dilaksanakan di TOM," terangnya.

Kecintaan anak terhadap olahraga dapat dipupuk dengan menjadikan olahraga sebagai kegiatan yang menyenangkan bagi anak. Ketika anak merasa senang maka anak akan mempunyai motivasi untuk terus melakukan olahraga dalam jangka panjang.