Spektakuler, Mahasiswa Penerima Beasiswa KIP Kuliah UIN Al-Azhaar Lubuk Linggau Juara Tinju

Reporter: SULIS |

Editor: SULIS |

Rabu , 21 Aug 2024 - 19:39

Mahasiswa Prodi Perbankan Syariah Ahmad Rizky (kiri) yang juara boxing foto bersama Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Al-Azhaar Dr. Agus Mukmin (tengah) bersama Bayu Adi Prayogo.-Foto : Dok. UIN Al-Azhaar Lubuk Linggau-

KORANLINGGAUPOS.ID – Tak hanya unggul dibidang agama, ternyata mahasiswa Universitas Islam Nusantara (UIN) Al-Azhaar juga jago olahraga.

Banyak atlet yang kuliah di kampus yang bernaung dibawah Yayasan Permata Nusantara Al-Azhaar ini.

Lokasi kampusnya di Jl Pelita , Kelurahan Pelita Jaya, Kecamatan Lubuk Linggau Barat 1, Kota Lubuk Linggau, Sumatera Selatan.

Salah satu buktinya, mahasiswa UIN Al-Azhaar bernama Ahmad Rizky juara saat pertandingan boxing (tinju) dengan Derta Hariyansyah pada Super Gym Fight Night 2.0, Minggu malam 18 Agustus 2024.

Selain itu, Ahmad Rizky juga mendapatkan nominasi performance of the night. Atas capaian spektakuler ini, mahasiswa Prodi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Al-Azhaar Mendapat mendali emas, dan sertifikat.

"Dan kebetulan saya dalam event itu mendapatkan nominasi performance of the night dengan kemenangan spektakuler meng ko lawan di round 1, maka saya dapat hadiah tambahan yaitu hadiah khusus berupa uang, dan beasiswa calon fighter one pride MMA dari warior camp," jelas Rizky.

Saat diwawancara KORANLINGGAUPOS.I, ternyata Rizky aslinya adalah warga Trans Subur Desa Marga Baru, Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas, Provinsi Sumatera Selatan. Dia pernah menimba ilmu di SMPN Marga Baru, dan SMAN Marga Baru.

Saat ini, Rizky baru semester 3 Prodi Perbankan Syariah UIN Al-Azhaar. Istimewanya, dia adalah penerima beasiswa KIP Kuliah.

Bagaimana ceritanya Rizky bisa jadi atlet boxing?

“Sebenarnya saya sudah suka pencak silat dan pernah ikut even saat SMA. Lalu saat ngampus di UIN Al-Azhaar dapat circle (pertemanan) yang juga mendukung saya untuk menguasai bela diri. Sebenarnya motivasi untuk bisa bela diri juga dari guru ngaji saya. Katanya sebagai pria, minimal harus punya ilmu bela diri. Awalnya saya belum punya pelatih. Namun Alhamdulillah sejak kuliah di Lubuk Linggau saya menemukan guru dan komunitas yang bisa membantu saya menekuni olahraga boxing,” tutur mahasiswa yang cita-citanya ingin jadi pengusaha dan pemimpin negara itu.

spektakuler, mahasiswa penerima beasiswa kip kuliah uin al-azhaar lubuk linggau juara tinju                             koranlinggaupos.id – tak hanya unggul dibidang agama, ternyata mahasiswa universitas islam nusantara (uin) al-azhaar juga jago olahraga.
banyak atlet yang kuliah di kampus yang bernaung dibawah yayasan permata nusantara al-azhaar ini.
lokasi kampusnya di jl pelita , kelurahan pelita jaya, kecamatan lubuk linggau barat 1, kota lubuk linggau, sumatera selatan.
salah satu buktinya, mahasiswa uin al-azhaar bernama ahmad rizky juara saat pertandingan boxing (tinju) dengan derta hariyansyah pada super gym fight night 2.0, minggu malam 18 agustus 2024.
baca juga:murid mi darul ishlah pondok pesantren al-azhaar lubuk linggau lolos ksm tingkat nasional 2024
baca juga:semarak kemerdekaan, ragam lomba diadakan yayasan permata nusantara al-azhaar lubuk linggau
selain itu, ahmad rizky juga mendapatkan nominasi performance of the night. atas capaian spektakuler ini, mahasiswa prodi perbankan syariah fakultas ekonomi dan bisnis islam uin al-azhaar mendapat mendali emas, dan sertifikat.
"dan kebetulan saya dalam event itu mendapatkan nominasi performance of the night dengan kemenangan spektakuler meng ko lawan di round 1, maka saya dapat hadiah tambahan yaitu hadiah khusus berupa uang, dan beasiswa calon fighter one pride mma dari warior camp," jelas rizky.
saat diwawancara koranlinggaupos.i, ternyata rizky aslinya adalah warga trans subur desa marga baru, kecamatan muara lakitan, kabupaten musi rawas, provinsi sumatera selatan. dia pernah menimba ilmu di smpn marga baru, dan sman marga baru. 
saat ini, rizky baru semester 3 prodi perbankan syariah uin al-azhaar. istimewanya, dia adalah penerima beasiswa kip kuliah. 
bagaimana ceritanya rizky bisa jadi atlet boxing?
“sebenarnya saya sudah suka pencak silat dan pernah ikut even saat sma. lalu saat ngampus di uin al-azhaar dapat circle (pertemanan) yang juga mendukung saya untuk menguasai bela diri. sebenarnya motivasi untuk bisa bela diri juga dari guru ngaji saya. katanya sebagai pria, minimal harus punya ilmu bela diri. awalnya saya belum punya pelatih. namun alhamdulillah sejak kuliah di lubuk linggau saya menemukan guru dan komunitas yang bisa membantu saya menekuni olahraga boxing,” tutur mahasiswa yang cita-citanya ingin jadi pengusaha dan pemimpin negara itu.
baca juga:camat nibung muratara antusias sambut mahasiswa kkn & ppl uin al-azhaar lubuklinggau
baca juga:ratusan mahasiswa uin al-azhaar lubuklinggau kkn & ppl integratif di 3 kabupaten
rizky mengatakan, menekuni olahraga bela diri sebenarnya motivasi awal rizky bukan karena ingin pandai saat menghadapi orang-orang yang mengganggu. 
“tapi saya ingin dari belajar olahraga bela diri, akhlak juga bagus. makanya saya bersyukur kuliah di uin al-azhaar lubuk linggau. sebab selain kuliaf gratis sampai dapat gelar sarjana insyaallah, bisa dapat prestasi, dalam ilmu bela diri juga. tapi memang khusus boxing saya latihannya di dalam maupun di luar kampus. kalau di luar kampus ada komunitasnya yang memang sama-sama suka olahraga satu ini. kalau di dalam kampus, ada juga kakak tingkat yang suka olahraga beladiri termasuk muaithai dan sebagainya,” tutur lajang pemilik berat badan 48 kg dan tinggi badan.
sejak tahun 2023, rizky serius latihan. dalam sehari bisa sampai 3 kali.  ia juga rutin olahraga terutama jogging.
setelah setahun latihan, akhirnya rizky  percaya diri ikut laga boxing pemula.
baca juga:begini cara uin al-azhaar lubuklinggau menggali potensi mahasiswanya dibidang olahraga
baca juga:kuliah di uin al-azhaar lubuklinggau peluang dapat beasiswa yayasan
capaian dalam even di supergym ini membuat rizky ingin makin serius latihan agar bisa andil dalam even yang lebih besar lagi.
“insyaallah september 2024 ini mulai rutin aktif latihan lagi. insyaallah nanti latihannya mandiri bersama komunitas. karena tahun 2025 ada even lagi. saya akan berusaha untuk bisa mengikuti even itu secara maksimal,” tuturnya.
rizky bersyukur, tak hanya keluarga, komunitas psht juga teman-teman kampus bahkan dekan fakultas ekonomi dan bisnis islam bapak dr. agus mukmin juga rela meluangkan waktu menyaksikannya bertanding di supergym.
“saya merasa beruntung mendapat support banyak pihak. selain itu, manfaat lain yang juga saya dapat dari menekuni olahraga ini selain prestasi adalah, tubuh saya jauh lebih sehat karena rutin olahraga. dulu saat masih sd smp saya mudah sakit. namun sejak sma saya suka latihan pencak silat, lalu saat kuliah di uin al-azhaar saya menekuni olahraga muaithai dan boxing, saya merasa punya tubuh yang jauh lebih nyaman,” tutur rizky.
baca juga:prodi piaud fakultas tarbiyah uin al-azhaar lubuklinggau pkm dengan lembaga paud melalui pesantren kilat
disamping itu, dirinya juga bisa lebih percaya diri, dan berani.
menurut rizky, tak harus menunggu remaja, anak sd pun jika suka boxing baiknya didukung.
“apalagi yang sudah punya basic karate, pencak silat dan olahraga bela diri lainnya. biasanya kalau sudah punya basic itu, makin mudah menguasai dan beradaptasi dengan olahraga boxing,” tuturnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, KAMIS, 22 AGUSTUS 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan