Didik Pelajar jadi Pemimpin Berdaya Saing

TERBAIK :Dhea Putri Medaliza, Ketua LKS SMA Negeri 3 Lubuklinggau yang mendapat gelar peserta terbaik 5 Se-Provinsi Sumatera Selatan dan satu-satunya perwakilan LKS Kota Lubuklinggau yang mendapat gelar peserta terbaik.-Foto : Istimewa -

LINGGAUPOS.BACAKORAN.CO  - SIAPA yang tidak tahu dengan ekstrakurikuler satu ini. Ya Ekstrakurikuler Latihan Kepemimpinan Siswa (LKS). Setiap sekolah memiliki ekstrakurikuler ini, untuk mencetak para siswa yang ingin menjadi pemimpin dimasa depan mereka. 

 

LKS sendiri pertama kali dibentuk tahun 1990 oleh DPD Partai Golkar Provinsi Sumatera Selatan. Tahun 1995 berlanjut dideklarasikan berdirinya Ikatan Latihan Kepemimpinan Siswa (IKA-LKS) yang mandiri, tidak terikat dengan salah satu partai politik (independent).

 

LKS bisa diikuti oleh pelajar di tingkat SMA Negeri, MA, maupun swasta. Tujuan dilaksanakan Latihan Kepemimpinan Siswa adalah untuk mengembangkan, membina dan mendidik pelajar, agar kelak menjadi kader-kader pemimpin bangsa yang berwawasan luas, bermoral dan cinta tanah air, serta memiliki sumber daya manusia yang handal dan tangguh sehingga mampu bersaing. 

 

Untuk lebih mengetahui tentang LKS saat ini, simak penjelasan dari Ketua LKS SMA Negeri 3 Lubuklinggau, Dhea Putri Medaliza binaan Herys Mulyanto S.Pd.

 

BACA JUGA:Terapkan Islamic Character Building ke Anak Didik

 

Apa itu LKS ? 

 

“LKS adalah sebuah organisasi yang menekuni bidang kepemimpinan untuk melatih dan menumbuhkan rasa percaya diri".

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan