Mengecat dinding rumah dengan warna oranye mungkin cukup menyenangkan agar ruangan terasa berwarna, namun, penggunaan warna ini tetap harus diperhatikan bagi para pemilik rumah.
Tidak jauh berbeda dengan merah, oranye juga dianggap sebagai warna yang terlalu merangsang, sehingga tidak cocok digunakan untuk ruangan santai seperti kamar utama serta kamar anak-anak.
Tidak hanya itu, banyak ahli psikolog warna percaya jika oranye dapat mengubah kondisi fisiologi dan keseimbangan hormon.
3. Abu-abu
BACA JUGA:Wajib Tahu, Inilah 6 Warna Cat Rumah yang Disukai Nyamuk
Dalam psikologi warna, abu-abu dapat menyebabkan perasaan ragu-ragu, selalu merasa tak aman, dan ketidakstabilan pada tubuh.
Hal ini dipercaya bisa membangkitkan respons yang dapat mematikan pikiran, sehingga membuat orang merasa tidak tenang.
Warna ini bahkan sering dianggap oleh para desainer dan psikolog warna sebagai warna yang depresif serta kesepian.
Tetapi, tak sedikit pula yang menilai abu-abu dapat menyelaraskan dengan hampir semua warna yang lainnya.
BACA JUGA:Catat Inilah 5 Cara Membersihkan Layar Hp dengan Benar dan Aman, Kinclong Anti Kusam
4. Kuning
Warna kuning dikenal sebagai warna yang penuh energik karena menghasilkan suasana yang cerah dan memberi kesan hidup.
Namun, warna kuning ini konon dianggap tidak cocok karena sulit membuat pemilik rumah untuk bersantai.
Warna kuning adalah salah satu warna yang menstimulasi indera manusia yang memungkinkan membuat pemilik rumah terjaga sepanjang malam.
BACA JUGA:Catat! Inilah 10 Situs Mengunduh lagu Secara Gratis dan Legal
Hal ini tentu buruk bagi kalian yang ingin beristirahat dengan tenang.