Dari Zaman Kuno hingga Kekinian Parfum Tetap Populer, Ternyata Begini Jejak Sejarah Penemuannya

Senin 13 May 2024 - 13:33 WIB
Reporter : MUHAMMAD HIDAYAT
Editor : MUHAMMAD HIDAYAT

BACA JUGA:10 Rekomendasi Parfum Lokal Terbaik 2024 Cocok untuk Pelajar dan Mahasiswa yang Memikat Wanita

Revolusi Industri di abad ke-19 membawa perubahan besar dalam industri parfum.

Penggunaan bahan kimia sintetis baru memungkinkan pembuatan parfum dengan aroma yang lebih stabil dan tahan lama.

Pada abad ke-20, industri parfum berkembang pesat, dengan munculnya rumah-rumah parfum terkenal seperti Chanel, Dior, dan Guerlain.

BACA JUGA:4 Parfum Penghilang Bau Badan Saat Berkeringat, Wangi Tahan Lama dengan Aroma yang Menggoda

Parfum menjadi lebih terjangkau dan lebih luas diakses oleh masyarakat umum, bukan lagi hanya privasi dari kalangan bangsawan.

Perjalanan Parfum di Berbagai Budaya

Setiap budaya memiliki tradisi dan kebiasaan yang unik terkait dengan parfum.

BACA JUGA:10 Parfum Pria Terbaik 2024 Tahan Lama Hingga Malam Hari

Di Timur Tengah, minyak wangi tradisional seperti oudh dan attar masih digunakan hingga hari ini dalam upacara keagamaan dan perayaan.

Di India, parfum dikenal sebagai "ittar" dan dibuat dengan menggunakan metode tradisional yang telah berlangsung selama berabad-abad.

Di Jepang, wangi alami seperti bunga sakura dan teh hijau dipilih untuk menciptakan parfum yang menenangkan dan menyegarkan.

BACA JUGA:5 Rekomendasi Parfum Aroma Kayu Terbaik 2024 yang Wajib Kalian Coba, Punya Aroma Lembut dan Tahan Lama

Inovasi dan Trend Baru

Industri parfum terus berinovasi dan beradaptasi dengan tren dan preferensi konsumen yang berubah.

Perfumer modern menggunakan teknologi dan ilmu kimia untuk menciptakan aroma yang unik dan kompleks.

Kategori :