Sang profesor menjawab,” Saya hari ini lihat status Pak Umar. Saya lihat ternyata ada anak-anak kecil (yang divideokan Bunda dan Ustadz TKIT Mutiara cendekia) mendoakan Pak Umar.
Selama ini, yang saya saksikan mahasiswa mau ujian datang ke ruangan ini biasanya membawa buku. Tapi ini beda, saya menyaksikan Pak Umar membawa doa orang banyak.
Saya yakin yang Pak Umar lakukan hari ini bukan karena Pak Umar orang yang hebat, tapi yang Pak Umar lakukan hari ini adalah doa yang dipanjatkan anak-anak soleh dan soleha.
Para orang tua/wali anak didik TKIT Mutiara Cendekia menyaksikan keceriaan para ananda soleh-soleha tampil dalam acara Pentas Seni Akhir Tahun Pelajaran 2023/2024.--
Saya tidak akan menguji Pak Umar. Saya merasa apa yang dilakukan anak-anak ini adalah doa kebaikan untuk Pak Umar .”
Ungkapan sang profesor ini membuat Abi Umar sedikit terbata-bata menyampaikan sambutan siang itu di hadapan Mama Papa. Menunjukkan betapa bersyukurnya Abi Umar atas kebaikan anak-anak sehingga bisa melapangkan perjalanannya menempuh ujian akhir studi S3-nya.
BACA JUGA:Bangga, RA Al Ilmu Lubuklinggau Raih 3 Juara Festival Anak Sholeh ke 4 yang Diselenggarakan IGRA
“Anak-anak Mama Papa adalah anak-anak baik dan penuh rasa cinta dan kasih sayang,” tutur Abi Umar yang disambut tepuk tangan dari Mama Papa TKIT Mutiara Cendekia yang hadir.
Selain sambutan Abi Umar, kekaguman Mama Papa juga tampak ketika menyaksikan sehat dan cerianya para ananda tampil dalam pentas seni tersebut.
Seperti ananda Abizard Rafisqy Arsenio dan Shakila Azalia Mecca sebagai Pembawa Tepak tari sambut yang dibawakan ananda Nandyra Assyifani, Nayla Putri, Alesha Gazala Wibowo, Arsyla Rahma Nuza, Ainuha Hasna Fadhillah dan Sabiya Azmya Hibatillah.
Anak Didik TKIT Mutiara Cendekia menari ‘Wonderfull Indonesia’ dengan penuh percaya diri.--
Para Mama dan Papa juga menyaksikan para ananda melafadzkan Ayat Suci Al-Quran, oleh para Tahfidz ananda Ahmad Azzam Abrisam, Hamzah Izzudin Al Haq, Hamid Ibrahim Nugraha, M. Irsyad habibi P, Achmad anugrah Dzakyandra, Hafidza Alesha Yandra, Zhea Nazeefah Lahirsen, Syahidah Keinara Azkadina, Ainayuka Quinn Sabila F, Mikayla Dwi Alexa dan Aulin Zahsy Zufiko.
BACA JUGA:Agar Murid Pandai Mengaji, SDN 33 Lubuklinggau Punya Program Baca Tulis Al-Quran
Lalu tak kalah seru, karena ada wali murid bapak Deni Setiawan yang menampilkan lagu. Disusul dengan Tari Wonderful Indonesia oleh ananda Naladhipa Aqueena Rinta, Syaurah Ulfi Ramadani, Raisya Nayla Alfathunnisa, Anbiya Tazkiya Madani dan Keisha Nailazahra Assa.
Juga ada Drama Perjuangan yang tak kalah seru, ditampilkan ananda Alief Shaqr Alghifarie, M. Nathan Izqian, Nazriel Harun Dharmawansyah, Athazaky Putra Pebista, Aulian Kin Fatih, Abdillah Haziq Arafat, M. Zayyan Arkana Firdaus, Nadira Talita Zahran, Qonitah Sajidah, Qiandra Navulia Syafiqa dan Noureen Falisha Habibi.
Ada juga penampilan Perkusi dan Penari Baby Shark oleh ananda Muhammad Khadafi, Abdullah Zahir Alfatih, M. Abqary Raffasya, Dzayyan Abdul Malik, Raidulzain Wikan Alwafi, M. Bagus Nararya, Damia Lutfia Putri Suryan, Putri Syakira, Aiza Hilya Al Arsy, Zalfa Qirani Sucipto, Audreena Alnayra Shanum, Fiola Violetta dan Akila Recel.