Informasi yang ia dapat, kemungkinan di momen Hari Raya Idul Adha mereka akan menambah maskapai SAJ tersebut.
"Momen itu kan biasanya okupansi penumpang tinggi. Meskipun saat ini pun perharinya okupansi kita cukup tinggi, rata-rata per hari diangka 85 persen. Ini juga yang membuat mereka berkeinginan besar untuk menambah maskapai," ungkapnya.
"Namun informasi selanjutnya kapan, kita belum dapat lagi. Ya mudah-mudahan jadi, sehingga masyarakat bisa ada pilihan. Ketika maskapai Batik Air penuh atau habis tiket bisa naik pesawat Nam Air," tambahnya.
Hanya saja saran mereka, waktu flight nya benar-benar diatur. Jangan terlalu dekat dengan waktu peerbangan Batik Air.
BACA JUGA:Mantan Pegawai Bandara Silampari Gelapkan Motor Honorer
"Pilihan mereka ya kalau tidak pagi atau sore. Bisa terbang di pukul 07.00 WIB atau sore dipukul 18.00 WIB. Kan banyak juga yang warga Jakarta atau sekitarnya tinggal di Lubuklinggau karena tugasnya. Sehingga Senin pagi dia bisa pagai penerbangan pagi pulang ke Lubuklinggau," jelasnya lagi.
Pihaknya meyakini, jika jam penerbangan ini diatur, ada prospek ketika mereka buka penerbangan.
"Ya kita lihat saja nanti, mudah-mudahan bisa segera mufakat kerjasamanya. Nanti jika jadi, akan segera kita informasikan ke masyarakat," tambahnya. (*)