Dia juga menyebut tak heran jika ayahnya sering meminjam uang kepada sahabatnya sejak zaman pergerakan, salah satunya Agoes Moesin Dasaad.
"Sebagai presiden, Bung Karno adalah presiden yang paling miskin di dunia ini. Dia tidak punya tanah, tidak punya rumah, apalagi logam-logam mulia seperti yang digembar-gemborkan orang selama ini," ucap Guntur.
Sejarawan Indonesia, Ong Hok Ham, juga membantah rumor tentang harta segunung Sukarno.
Lewat tulisan Kuasa dan Negara (1983), Ong mematahkan jika cerita itu dan memberi fakta sejarah sesungguhnya, salah satunya terkait cerita Soekarno mewarisi kekayaan kerajaan Mataram Islam.
BACA JUGA:Harga Emas Antam Stabil di Rp1.350.000 per 1Gram 2024, Mau Jual Apa Beli?
Kata Ong, tidak mungkin ada orang yang bisa mewarisi harta dari kerajaan kuno, apalagi mewariskan batangan emas.
Masalahnya, harta kerajaan kuno tidak sebesar yang dibayangkan, apalagi saat itu, Mataram Islam disebut masih punya utang kepada VOC.
Ong juga menyebut jika kisah harta Soekarno sebenarnya bisa dipatahkan dengan argumen sederhana:
BACA JUGA:Rekor Tertinggi Harga Emas Antam Rp671 Ribu di Pegadaian, Hari Pertama Puasa
Jika punya emas, seharusnya Soekarno tidak mungkin hidup melarat hingga akhir hayatnya. Ini artinya cerita harta karun emas batangan presiden pertama Indonesia di Bank Swiss yang selama ini dipercaya tidak benar.(*)