Setelah menyemprotkan parfum ke area titik nadi, hal yang harus dilakukan adalah jangan langsung menggosok-gosok parfum ke kulit karena hal ini bisa menyebabkan wangi parfum menjadi menguap sebelum sempat menempel di kulit.
Usahakan agar pemakaian parfum harus perlahan-lahan tercampur dengan minyak alami pada kulit, sehingga hal ini dapat membuat wangi parfum bisa awet dan bertahan lama.
4. Gunakan parfum setelah mandi.
Cara berikutnya yang bisa membuat wangi parfum lebih awet dan tahan lama yaitu dengan menggunakan parfum setelah mandi, karena saat setelah mandi biasanya kulit jadi lebih hangat dan pori-pori pun akan terbuka secara alami.
BACA JUGA:Tahan Hingga 12 Jam! 5 Parfum Pria Ini Wanginya Gak Hilang Meski Berkeringat
5. Hindari menyemprot pada ketiak.
Ketika ketiak mulai mengeluarkan bau tak sedap karena keringat, mungkin kamu kerap menyemprotkan parfum pada area ketiak supaya baunya bisa hilang, namun kenyataannya dengan menyemprotkan parfum di ketiak justru bisa mengubah bau parfum dan bisa membuat kulit menjadi iritasi.
Jadi, sebaiknya hindari menyemprotkan parfum di area ketiak agar bau parfum tidak berubah.
6. Simpan parfum dengan benar.
BACA JUGA:6 Merk Parfum Wanita Yang Aromanya Segar Dan Meninggalkan Jejak, Cocok Dipakai Di Luar Ruangan
Bukan cuma cara memakai parfum saja, cara menyimpan parfum juga sangat memengaruhi keawetan dari wangi parfum itu sendiri.
Jadi, supaya parfum jadi lebih awet dan tahan lama sebaiknya hindari parfum dari air, kelembapan, dan temperatur yang mudah berubah drastis seperti di kamar mandi, serta paparan cahaya sinar matahari karena cahaya bisa memecahkan komponen parfum.
Usahakan agar kamu bisa menyimpan parfum di tempat yang gelap, kering, dan tidak panas.
Terus simak KORANLINGGAUPOS.ID yang akan menyajikan berbagai informasi-informasi menarik bagi pembaca setia.
BACA JUGA:7 Pilihan Parfum Lokal Pria Aroma Woody dengan Ketahanan Hingga 8 Jam
Atau bisa ikuti melalui disaluran WhatsApp klik LINK INI dan pesan siar WhatApp di LINK INI.