"Sepertinya iya. Tapi lagi-lagi kewenangan DPP. Tapi biasanya di PDI-P yang berproses, daftar ke PDI-P, mengikuti tahapan survei. Kira-kira seperti itu. Apapun itu yang namanya pengurus DPC tentunya satu komando ketika direkomendasi, kita siap," jelasnya.
Berdasarkan informasi yang beredar bahwa sempat ada kabar yang akan membentuk poros ketiga semula Hendri Almawijaya dan Hasbi Asadiki.
Belakangan muncul lagi yang disebut-sebut poros ke-3 H Sulaiman Kohar dan Hendri Juniansyah.
"Kalau Hendri Almawijaya memang mendaftar ke PDI-P. Kalau salah satu balon ada yang mendaftar ke PDI-P bisa saja, tidak mesti kedua Balon Walikota dan Balon Wakil Walikota mendaftar. Tapi kalau H Sulaiman Kohar dan Hendri Juniansyah sama-sama tidak ada yang mendaftar ke PDI-P," ungkapnya.
BACA JUGA:Pilkada Lubuklinggau, Sulaiman Kohar – Hendri Juniansyah Menanti Restu?
Hambali yakin Hendri Aster panggilan akrap Hendri Juniasyah bersama Partai Gendra bisa membentuk poros ketiga karena Partai Geridra punya 5 kursi, artinya butuh satu kursi lagi cukup untuk mendaftar ke KPU.
"Saya yakin itu Partai Gerindra bisa kalau mau bentuk poros ke-3. Tidak bungkin tidak bisa. Sekarang inikan masih dinamis belum ada partai yang sudah memberikan rekomendasi, baru surat tugas untuk cari pasangan dan cari koalisi," ucapnya yakin.(*)