Kakankemenag Lubuklinggau Buka Bimtek Program PKB untuk KKM, MGMP dan KKG 2024

Selasa 16 Jul 2024 - 22:53 WIB
Reporter : YEZI FADLY
Editor : YEZI FADLY

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Lubuklinggau melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) untuk Kelompok Kerja Madrasah (KKM), Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dan Kelompok Kerja Guru (KKG) Kota Lubuklinggau Tahun 2024.

Kegiatan Bimtek di Ballroom Lantai 1 Hotel Grand Zuri Lubuklinggau, Selasa pagi 16 Juli 2024 dibuka secara langsung oleh Kepala Kantor Kemenag (Kakankemenag) Kota Lubuklinggau, Dr.H.Hasanudin,S.Ag, M.H.I. 

Bimtek diikuti oleh 10 kelompok kerja (pokja) yang terdiri dari KKM Madrasah Ibtidaiyah (MI) sebanyak 10 orang, KKM Madrasah Tsanawiyah (MTs) 10 orang, Musyawarah Guru Bimbingan Konseling (MGBK) 15 orang, MGMP Bahasa Indonesia 15 orang, MGMP Ekonomi 15 orang, MGMP Kimia 15 orang, dan 3 KKG dari MI negeri dan swasta dengan jumlah total 61 orang.

Turut hadir pada kegiatan ini, Kasi Pendidikan Madrasah (Penmad) Kemenag Kota Lubuklinggau Drs. H. Habibullah Angkasa, M.Ag, Ketua Kelompok Kerja Pengawas Madrasah Kemenag, Ketua Kelompok Kerja Pengawas Pendidikan Kemenag, Kepala Madrasah Aliyah (MA), Kepala MTs , dan Kepala MI negeri maupun swasta di Kota Lubuklinggau, guru dan jajaran Kemenag lainnya.

BACA JUGA:Demi Ciptakan Kemakmuran Masjid, DMI Lubuklinggau Adakan Bimtek Imam, Khotib dan Marbot 


Kakankemenag dan Kasi Penmad Kemenag Kota Lubuklinggau foto bersama jajaran kemenag dan Kepala Madrasah. -Foto : Yezi Fadly-Linggau Pos

Kasi Penmad Drs. H. Habibullah Angkasa dalam sambutannya menyampaikan bahwa pada Bimtek program PKB kali ini, Kemenag Kota Lubuklinggau mendapatkan kuota pokja terbanyak dibandingkan dengan kota dan kabupaten lain di Indonesia, yaitu sebanyak 10 pokja. 

"Alhamdulillah ini semua berkat kerja keras tim, ibu Yuli dan kawan-kawan semua yang sudah totalitas dalam bekerja."ungkapnya.

Lanjutnya, tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru, memenuhi kebutuhan guru dan memfasilitasi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, meningkatkan komitmen guru dalam melaksanakan tupoksi sebagai tenaga profesional, menumbuhkan rasa cinta dan bangga sebagai penyandang profesi guru.

Manfaat dengan adanya kegiatan ini adalah guru diharapkan dapat mengembangkan kompetensi supaya semua tugas dan pembelajaran menjadi lebih baik, mampu membimbing siswa secara maksimal, dan dapat meningkatkan prestasi siswa.

BACA JUGA:Pegawai Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Ikuti Bimtek Pemasyakatan Tufoksi JFT Pengamanan

"Sasaran kegiatan ini adalah seluruh kepala madrasah dan  guru  yang tergabung dalam pokja,"ucapnya.

Bimtek ini akan dilaksanakan selama 15 hari kedepan.

Kakankemenag Kota Lubuklinggau, Dr.H.Hasanudin menyampaikan apresiasinya kepada tim Penmad yang bisa menyelenggarakan Bimtek dengan jumlah pokja terbanyak.

Dalam kaitan dengan pelatihan ini, menurutnya guru bukan hanya sebagai pekerjaan tapi juga sebagai keprofesian, sehingga tolak ukur  bukan hanya sekedar input dan output, namun adalah bagaimana keprofesionalan dalam melaksanakan tugas dan pelaporan kegiatan.

Kategori :