Secara konsisten Kementerian Perhubungan telah melaksanakan arahan presiden agar pengembangan dan pembangunan infrastruktur transportasi dapat menghubungkan antarkawasan dan antarwilayah.
Yang ketiga, dalam dua periode RPJMN sejak tahun 2015 hingga 2024, Kementerian Perhubungan telah menuntaskan pernbangunan 45 Proyek Strategis Nasional. Subsidi penyelenggaraan Angkutan tol laut yang bertujuan Untuk menekan disparitas harga, sampai dengan saat ini telah memiliki 39 rute dan 41 rute pelabuhan yang saling terhubung serta lebih dari 40 rute jembatan udara di seluruh Indonesia.
Yang keempat, meski secara global beberapa tahun belakangan ini dunia menghadapi tantangan luar biasa, namun kita patut bangga karena sektor transportasi telah turut berkontribusi memastikan agenda pembangunan berjalan dengan baik, menjaga kelancaran distribusi logistik, memudahkan masyarakat untuk bermobilitas sehingga mendorong kesejahteraan kehidupan masyarakat.
BERSAMA : Ketua Tim Tata Usaha Bandara Silampari Zerhanto foto bersama petugas upacara usai kegiatan Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-79 Sabtu 17 Agustus 2024.--
BACA JUGA:Pawai Baju Adat Meraihkan HUT RI ke-79 di SMAN 4 Lubuk Linggau
BACA JUGA:HUT RI ke-79 Lapas Kelas IIA Lubuk Linggau Beri Remisi untuk Narapidana
Yang Kelima, pencapaian sektor transportasi tidak sedikit. Kementerian Perhubungan telah mampu menunjukkan baktinya kepada negeri dengan mewujudkan penyelenggaraan angkutan umum yang baik.
Kita mengetahui bersama bahwa angkutan publik berperan besar dalam membuka keterisolasian wilayah, membuka aksesibilitas dan mobilitas masyarakat, serta turut menjaga kedaulatan RI di perbatasan.
Pembangunan serta layanan sektor transportasi berwawasan Indonesia Sentris. Miangas sebagai pulau di sisi paling utara Indonesia sudah dapat merasakan hadirnya Bandar udara, demikian halnya dengan Ewer di Papua. Sulawesi juga saat ini telah memiliki kereta api.
Angkutan keperintasan pun memberikan layanan di berbagai daerah terdepan, terdalam dan perbatasan Indonesia sehingga seluruh masyarakat dapat merasakan peran transportasi sebagai urat nadi perekonomian.
BACA JUGA:HUT RI ke-79, ini Pesan Penting Menkumham RI Yasonna H. Laoly untuk Warga Binaan
Yang keenam, bagi masyarakat Indonesia yang beraktivitas di perkotaan, Kementerian Perhubungan telah mewujudkan baktinya kepada nusa dan bangsa melalui ketersediaan alternatif layanan angkutan umum massal modern terintegrasi.
\Angkutan perkotaan saat ini memberikan nilai-nilai efisiensi, kenyamanan dan kepeduliannya terhadap keberlanjutan lingkungan seperti:
Lintas Raya Terpadu (LRT) yang merupakan kereta tanpa masinis, Kereta Cepat Jakarta Bandung “Whoosh” dimana Indonesia merupakan negara pertama di asia tenggara yang menggunakan teknologi tersebut Whoosh telah mampu memangkas waktu tempuh Jakarta-Bandung dari 3 jam menjadi 1 jam 20 menit menit.
Moda Raya Terpadu (MRT) yang tengah dikembangkan sehingga dapat memberikan layanan rute yang lebih luas serta yang terbaru dan sangat membanggakan adalah hadirnya trem otonom di IKN.