JAKARTA, KORANLINGGAUPOS.ID – Perusahaan media kini mulai menggunakan energi bersih energi ramah lingkungan melalui layanan Renewable Energy Certificate (REC) dari PT PLN (Persero).
Kolaborasi perdana ini ditunjukkan PLN bersama Kumparan sebagai komitmen nyata mendukung penggunaan energi ramah lingkungan di beberapa sektor termasuk media massa.
Penyerahan REC PLN setara 393 Megawatt hour (MWh) dilakukan dalam soft launching Green Initiative pada Rabu 21 Agustus 2024.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, REC adalah bentuk nyata PLN dalam mendorong penggunaan energi bersih di berbagai sektor industri termasuk media massa.
BACA JUGA:Akselerasi Transisi Energi, PLN Jalin Kolaborasi dengan JBIC di 2nd AZEC
BACA JUGA:PLN dan CT Corp Jalin Kerjasama Kembangkan Energi Hijau Wujudkan Transisi Energi
Penjualan REC ini juga memperkuat posisi PLN dalam mendukung daya saing industri nasional dengan memberikan opsi energi yang ramah lingkungan.
REC merupakan bentuk layanan PLN yang memudahkan pelanggan untuk mendapatkan pengakuan atas penggunaan EBT yang transparan, akuntabel, dan diakui secara internasional.
Setiap sertifikat REC membuktikan listrik yang digunakan pelanggan berasal dari pembangkit EBT.
"REC merupakan salah satu inovasi produk hijau yang dimiliki PLN, di mana REC juga ada untuk validasi suatu perusahaan bahwa tenaga listrik yang digunakan berasal dari energi listrik hijau dan terverifikasi," kata Darmawan.
BACA JUGA:20.848 Penerima Manfaat di Semester I 2024 Didukung PLN Peduli Pengembangan Pendidikan
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya Lasiran menjelaskan Kumparan membeli REC sistem unbundling sebanyak 393 unit yang bersumber dari pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Cirata.
Dengan pembelian ini, menunjukkan REC PLN kian diminati pelanggan.
“Kami siap melayani kebutuhan pelanggan akan energi bersih, salah satunya melalui REC,” kata Lasiran.