Selain itu, pajak atas bunga kupon juga lebih rendah, menjadikannya pilihan yang menarik bagi investor pemula.
SBN Ritel juga relatif likuid, yang berarti Anda dapat mencairkan investasi Anda sewaktu-waktu jika dibutuhkan.
Namun, perlu diingat bahwa meskipun aman, SBN Ritel memiliki jangka waktu investasi tertentu, sehingga tidak cocok jika Anda membutuhkan akses cepat ke dana Anda dalam waktu sangat singkat.
Menghindari Investasi Bodong
BACA JUGA:Berikut 7 Cara Investasi Emas Antam Bagi Pemula Agar Dapat Untung
BACA JUGA:Banyak yang Belum Tahu, Inilah 3 Keuntungan dan Kerugian Hipotek dalam Berinvestasi
Selain memilih instrumen investasi yang tepat, penting juga untuk berhati-hati terhadap investasi bodong atau penipuan investasi yang menawarkan imbal hasil yang tidak masuk akal.
Investasi bodong sering kali memanfaatkan ketidaktahuan atau keserakahan investor untuk meraih keuntungan cepat.
Berkaca dari banyak kasus penipuan, selalu lakukan riset mendalam sebelum memutuskan untuk berinvestasi, dan pastikan Anda memilih instrumen yang terdaftar serta diawasi oleh otoritas keuangan yang resmi, seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Investasi merupakan langkah penting dalam mencapai stabilitas keuangan di masa depan, bahkan bagi Anda yang memiliki penghasilan terbatas.
BACA JUGA:Top 3 Rekomendasi Koin Crypto Terbaik untuk Investasi di Bulan Juli 2024
BACA JUGA:Wow, Investor Siap Investasi ke Objek Wisata Air Terjun Temam Lubuklinggau Hingga Rp 10 Miliar
Dengan gaji Rp5 juta per bulan, Anda masih bisa memulai investasi yang aman dan menguntungkan, seperti reksadana, emas, dan SBN Ritel.
Kunci utama adalah konsistensi dalam menyisihkan sebagian penghasilan untuk diinvestasikan, serta pemilihan instrumen investasi yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangan Anda.
Jangan lupa juga untuk selalu waspada terhadap investasi bodong dan pastikan Anda berinvestasi di tempat yang terpercaya.
BACA JUGA:Investasi Akhirat, BKPRMI Beberkan Syarat Bagi yang Mau jadi Guru Ngaji di Lubuk Linggau