Ini Dia 10 Hewan Asli Sumatera yang Sangat Langka dan Hampir Punah

Sabtu 14 Sep 2024 - 10:02 WIB
Reporter : MUHAMMAD HIDAYAT
Editor : MUHAMMAD HIDAYAT

6. Beo Nias

Beo Nias (Gracula robusta) berasal dari Pulau Nias, Sumatera Utara.

BACA JUGA:Ini Profil Tahara Cahaya RA dan Al Fatih Akrom Azzufar ZHB Paskibraka Nasional yang Mewakili Sumatera Selatan

BACA JUGA:Ini Dia 9 Kabupaten dan Kota Terkaya di Pulau Sumatera, Adakah Daerahmu?

Burung ini terkenal karena kemampuannya meniru suara manusia.

Namun, perburuan dan perdagangan ilegal serta hilangnya habitat mengancam kelangsungan hidupnya.

7. Monyet Kedih

Monyet kedih (Presbytis thomasi), atau lutung Thomas, adalah spesies primata langka yang hidup di utara Sumatera, terutama di Taman Nasional Gunung Leuser.

BACA JUGA:Ada 5 Kota Tersepi di Pulau Sumatera, yang Baru Saja Dimekarkan, Yuk Cek Kota Mana Saja?

BACA JUGA:Kabar Gembira, Sumatera Selatan Bakal Punya Jalan Tol Seharga Rp15,47 Triliun

Pelestarian habitat mereka sangat penting bagi kelangsungan spesies ini.

8. Kucing Kepala Datar

Kucing kepala datar (Prionailurus planiceps) adalah kucing liar yang sangat terancam punah, hidup di Asia Tenggara termasuk Sumatera.

Kucing ini dikategorikan "Kritis Terancam" oleh IUCN, dengan habitat yang tersebar di taman nasional dan cagar alam.

BACA JUGA:Daftar Nama-Nama yang Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada Serentak 2024 di Sumatera Selatan

BACA JUGA:10 Provinsi di Pulau Sumatera dengan Jumlah Penduduk Terbanyak 2024

Kategori :