Ramot merupakan lulusan AAU 1993 dan berasal dari kecabangan Korps Penerbang.
Sepanjang karir militernya, Ramot telah menempuh berbagai pendidikan militer seperti Sekbang (1996), Sekkau (2002), dan Seskoau (2007).
BACA JUGA:Mau Daftar Perwira Prajurit Karier atau PA PK TA 2024? Berikut Syarat dan Cara Daftarnya
BACA JUGA:5 Perwira Tinggi TNI AD yang Digeser Panglima TNI September 2024, Ini Nama-Namanya
Selama berkarir, Ramot pernah menduduki sejumlah jabatan strategis di TNI AU, di antaranya Danskadik 102 Lanud Adi Sutjipto, Pabanyalatgab Paban III/Lat Sopsau, Kadisops Lanud Pekanbaru, Danlanud Palembang, serta Danwingtar AAU.
Ia juga pernah menjabat sebagai Dirjianstrops Seskoau, Dirdok Kodiklatau, dan Danpusdik Kodiklatau.
Lanud Sam Ratulangi, pangkalan udara yang sebelumnya dipimpin oleh Ramot, merupakan pangkalan penting di Sulawesi Utara.
Pangkalan ini sering digunakan sebagai pangkalan operasi penerbangan pesawat militer, khususnya dalam menjaga wilayah udara Indonesia.
BACA JUGA:6 Perwira Tinggi TNI AD Dapat Promosi Jabatan Naik Pangkat Jadi Mayjen, Berikut Daftar Nama-namanya
BACA JUGA:27 Perwira Tinggi Bintang 2 Dimutasi Panglima TNI, Berikut Daftar Nama-namanya
Keberadaannya juga sangat penting dalam mendukung latihan dan operasi militer, seperti yang terjadi pada September 2023 saat Lanud ini menjadi pusat latihan bersama antara TNI AU dan Royal Australian Air Force (RAAF).
Rotasi, mutasi, dan promosi di lingkungan TNI merupakan bagian dari dinamika organisasi yang rutin dilakukan guna menjaga profesionalisme serta kesiapan operasional.
Pergeseran dua Perwira Tinggi (Pati) Danlanud ini menunjukkan langkah TNI AU dalam menjaga regenerasi dan memastikan struktur komando yang solid.
BACA JUGA:5 Perwira Tinggi TNI AD yang Digeser Panglima TNI September 2024, Ini Nama-Namanya
BACA JUGA:Mau Daftar Perwira Prajurit Karier atau PA PK TA 2024? Berikut Syarat dan Cara Daftarnya
Dengan pengalaman panjang di dunia militer, Marsma TNI Destianto Nugroho Utomo dan Marsma TNI Ramot Christian Parlindungan Sinaga diharapkan terus berkontribusi dalam peran barunya sebagai Staf Khusus KSAU, mendukung operasional dan strategi pertahanan udara nasional.