KORANLINGGAUPOS.ID - SMPN 13 Lubuk Linggau berkomitmen untuk mencetak generasi muda yang berkualitas dengan menjadikan Pramuka sebagai salah satu ekstrakurikuler unggulan.
Melalui kegiatan Pramuka siswa dilatih untuk mandiri, disiplin, dan memiliki jiwa sosial yang tinggi baik kepada teman dan lingkungan teman mereka tinggal.
Saat diwawancarai oleh KORANLINGGAUPOS.ID, Kepala SMPN 13 Lubuk Linggau Hj Eka Rahmawati,S.Pd.M.Pd melalui Pembina Pramuka Rian Septian,S.Pd mengatakan bahwa ekstrakurikuler Pramuka sudah lama terbentuk dari awal berdirinya sekolah.
“Tetapi untuk saya sendiri memang ekstrakurikuler Pramuka dari tahun 2020 dan sudah empat tahun menjadi pembina Pramuka dan menjadi ekstrakurikuler wajib di sekolah,”ungkap Rian.
BACA JUGA:TOP, Siswa SMPN 13 Lubuk Linggau Raih 2 Kategori Kejuaraan Karate Nasional Tahun 2024
Untuk siswa yang mengikuti ekstrakulikuler Pramuka dari kelas VII, VIII, dan XI sebagai tingkatkan penggalang, yang dibagi menjadi dua penggalang putra dan putri.
Dalam satu regu biasanya untuk idealnya berisi 8 orang baik putra dan putri, tetapi untuk peserta ekstrakurikuler di sekolah ada 30 orang.
“Karena ekstrakurikuler Pramuka merupakan wajib ada di sekolah, tetapi tidak wajib untuk siswa harus ikut ekstrakurikuler Pramuka, jadi kembali lagi ke siswanya,”jelas Rian.
Dan untuk siswa yang ingin mengikuti ekstrakulikuler Pramuka tidak ada syarat khusus, yang terpenting niat dari siswa itu sendiri yang mau mengikuti ekstrakurikuler Pramuka.
BACA JUGA:Lewat Lomba PBB, Siswa SMPN 13 Lubuklinggau Begini Cara Latih Kekompakkan
BACA JUGA:Penuh Warna, SMPN 13 Lubuklinggau Sukses Menyelenggarakan Gelar Karya P5 TP 2023/2024
Pembina Pramuka di sekolah itu saya sendiri, tetapi untuk pelatih itu ambil dari luar yang memberikan materi kepada anak-anak dan sudah memiliki pengalaman di bidang tersebut.
“Siswa dilatih Jumat pukul 14.00 - 16.00 WIB dan ekstrakurikuler baru aktif lagi di bulan Januari 2024, karena sebelumnya ada Covid jadi sempat vakum dulu,”jelasnya.
Dalam latihan ekstrakurikuler Pramuka siswa dilatih kecakapan yang ada di penggalang berupa tali temali, pionering, membuat tandu, semaphore, cerdas cermat, sandi, LKBB, dan jelajah alam.