Pernikahan dini seringkali berdampak pada keterbatasan sumber daya keuangan, karena kedua pasangan masih dalam proses membangun stabilitas finansial.
Tingkat Perceraian yang Lebih Tinggi
BACA JUGA:Tips Agar Tidak Salah Memilih Menantu,Yuk Simak Disini!
Statistik menunjukkan bahwa pernikahan dini memiliki tingkat perceraian yang lebih tinggi dibandingkan dengan pernikahan yang terjadi pada usia yang lebih matang.
Tantangan dalam Berkomunikasi
Keterbatasan pengalaman hidup dan kemampuan berkomunikasi dapat menjadi tantangan dalam menjalani hubungan pernikahan yang sehat dan membangun.
Resiko Kekerasan dalam Rumah Tangga
BACA JUGA:Bolehkah Suami Ambil Mahar Kembali ? Yuk Simak Penjelasannya Disini!
Pernikahan dini dapat meningkatkan risiko kekerasan dalam rumah tangga, terutama ketika pasangan belum sepenuhnya memahami hak dan kewajiban masing-masing.
Keterbatasan Pengambilan Keputusan
Pasangan yang menikah pada usia muda mungkin belum memiliki keterampilan pengambilan keputusan yang matang, yang dapat memengaruhi dinamika hubungan dan keputusan keluarga.
BACA JUGA:5 Handphone Vivo Ram 8 GB Turun Harga Signifikat di Pengujung Tahun 2023
Pengaruh Sosial dan Budaya
Pernikahan dini sering dipengaruhi oleh faktor sosial dan budaya tertentu, yang mungkin membatasi pilihan dan kebebasan individu untuk memilih jalan hidup mereka sendiri.
Melihat dampak-dampak tersebut, penting bagi masyarakat untuk mempromosikan pendidikan seksual yang holistik, mendukung kemandirian perempuan, dan memahami pentingnya memberikan kesempatan kepada individu untuk berkembang sebelum mengambil langkah besar seperti pernikahan.
BACA JUGA:7 Niat Suci yang Mengiringi Langkah Menuju Pernikahan Bahagia!