KORANLINGGAUPOS.ID – Tak ada gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK) oleh sebab itu bisa dibilang pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) terpilih, H Herman Deru-H Cik Ujang (HDCU) tinggal menunggu jadwal pelantikan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel Periode 2025-2030.
Jelang pelantikan tersebut, satu per satu calon walikota maupun bupati terpilih di Sumsel mulai sowan ke H Herman Deru-H Cik Ujang.
Yang sudah berkunjung ke kediaman Herman Deru untuk silaturahmi yaitu Bupati Banyuasin terpilih, Askolani dan Bupati Ogan Ilir terpilih Panca Wijaya Akbar.
Ada juga Bupati OKU Timur terpilih Ir H Lanosin (Enos,red) dan Bupati Musi Rawas terpilih Hj Ratna Machmud, Kamis 12 Desember 2024.
BACA JUGA:Sesuai Nomor Urut, HDCU Unggul di Pilgub Sumsel 73 Persen Quick Count LSI
BACA JUGA:Ribuan Warga Lubuk Linggau Utara 2 Hadiri Kampanye Dialogis, Siap Menangkan YOK teRUS dan HDCU
Netijen pun mulai menghujani foto-foto yang beredar ini dengan beragam komentar.
Bahkan ada yang mengaitkan, kalau pertemuan itu merupakan sinyal Enos-Ratna Machmud pada Pilgub 2029 mendatang.
Dikutip dari sumateraekspres.id, pemilik akun Instagram fariz_zed di kolom komentar salah satu medsos yang mem-posting video pertemuan ketiga tokoh itu menyebut “Kisi-kisi duet Enos-Ratna 2029. OKU Raya dan Musi Rawas Raya, suara digabung auto menang.”
Untuk diketahui, Gubernur Sumsel terpilih Herman Deru pasca pleno rekapitulasi KPU Provinsi Sumsel 27 November lalu banyak menerima ucapan langsung dari masyarakat, tak terkecuali Kepala Daerah Terpilih.
BACA JUGA:Ribuan Warga Lubuk Linggau Senam Gembira Sehat Bersama YOK teRUS dan HDCU
BACA JUGA:Unggul Hasil Quick Count, Herman Deru : Tetap Jaga Kekompakan Demi Kemajuan Sumsel
Bahkan kediamannya di Taman Kenten, Kota Palembang tiap hari ramai kunjungan dari masyarakat untuk mengucapkan selamat dan silaturahmi dengan Herman Deru.
Bahkan ketika Panca dan Askolani datang ke rumah Herman Deru, suasana perbincangan itu begitu hangat. Mereka sambil menikmati sate sebagai makanan khas Indonesia.
Menurut Askolani, tidak ada pembahasan secara khusus dalam pertemuan dengan Herman Deru tersebut.