BACA JUGA:Bakso Bakar YW, Kuliner Lezat dan Murah Meriah untuk Berbuka Puasa
Jadi, tidak hanya sekedar nasi apa adanya, tetapi juga dapat dibentuk semenarik mungkin, seperti bentuk bunga atau kartun favoritnya.
2. Menggunakan Istilah yang Keren pada Makanan
Seperti halnya istilah ayam krispy lebih keren bagi anak-anak dibanding ayam goreng.
Dengan sebutan tersebut anak menjadi tertarik untuk menyantap makanan saat sahur atau berbuka.
BACA JUGA:Batal Puasa Ramadan Jika 8 Hal Ini Terjadi, Simak Daftarnya Disini
3. Menawarkan Menu Kesukaaan Anak
Orang tua bisa menawarkan beberapa menu kepada anak dan mereka akan memilih salah satu dari menu tersebut.
Sebagai kesepakatan dari memilih menu tersebut, sang anak harus menghabiskan makanannya.
Misalnya jika mereka suka udang mentega atau nugget krispy, maka berikanlah dengan porsi yang sesuai.
BACA JUGA:Ide Menu Takjil Buka Puasa yang Praktis dan Banyak Disukai, Rekomendasi!
Disitulah juga kita bisa mengajarkan arti kecukupan pada anak.
4. Menambah Keseruan saat Sahur atau Berbuka
Untuk menambah keseruan sahur atau berbuka bagi anak dan sebagai bentuk upaya menaikkan nafsu makan.
Orang tua bisa mengakalinya dengan mengundang teman-teman dari sang anak untuk sahur atau berbuka bersama.
Selain itu juga bisa mengajak anak berbuka di masjid dengan teman-temannya atau di rumah makan favoritnya, dengan itu mereka akan merasa semangat.