“Luar biasa kemajuan dan kualitas pendidikan di Kabupaten Muba, ini semua berkat dukungan pemerintah kabupaten Muba yang dikomandoi Pj.Bupati Apriyadi Mahmud dan kekompakan tenaga pendidik yang ingin terus belajar. Kami berharap silaturahmi dan kolaborasi kita akan dapat terus terjaga dalam mengawal pendidikan di Provinsi Sumsel, khususnya di Muba, untuk memastikan dan menghadirkan pendidikan berkualitas yang menjadikan anak-anak kita menjadi SDM yang unggul dan berkualitas, di tahun 2045 akan jadi generasi emas,”jelasnya.
Mengawali acara, Pj Bupati Muba menyaksikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muba dan Kepala Lapas Kelas II B Sekayu, melakukan penandatanganan MoU antara Pemkab Muba dengan Lembaga Pemsyarakatan (Lapas) Kelas II B/Sekayu.
Pada kesempatan tersebut, Pj Bupati Muba meyerahkan piagam penghargaan kepada kepada Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) dan Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Dasar Menengah (BAN S/M) Provinsi Sumsel, dalam rangka apresiasi program sekolah penggerak dan program guru penggerak, kolaborasi dan pendampingan akreditasi.
Selain itu juga diserahkan piagam penghargaan dan simbolis uang pembinaan kepada sekolah yang meraih Adiwiyata Mandiri 2023 yakni, SD Negeri Mulya Jaya, SD Negeri Cipta Praja, SD Negeri 1 Babat Banyuasin, SD Negeri Sri Damai, SD Negeri Ringin Agung dan SD Negeri 2 Ulak Paceh. (*)