Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Az Zahira beralamat di Jalan Patimura No 3, Kelurahan Bandung Ujung, Kecamatan Lubuklinggau Barat 1, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan.
KORANLINGGAUPOS.ID - SDIT Az Zahira Lubuklinggau terus mendorong siswanya untuk mengembangkan minat dan bakatnya, salah satunya melalui kegiatan ekstrakurikuler.
Di SDIT Az Zahira Lubuklinggau ini banyak menyediakan kegiatan ekstrakurikuler seperti pramuka, tari, bernyanyi, dan lain-lain.
Kepala SDIT Az Zahira Lubuklinggau, Rahma Dwi Rahayu,S.Pd menyatakan, salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang paling diminati siswa adalah tari dan bernyanyi. Dimana ada banyak pilihan ekstrakurikuler yang disediakan sekolah untuk siswa. Menari dan bernyanyi merupakan salah satu hal yang digemari oleh siswa.
BACA JUGA:Banyak Prestasi Diraih Murid SDIT Az-Zahira Lubuklinggau
“Siswa yang mengikuti eksrakurikuler nari dan nyanyi dari kelas satu sampai lima. Masing-masing anggota ekskul nari dan nyanyi ini ada 40 anak,” ujar Rahma saat ditanya KORANLINGGAUPOS.ID, Senin 4 Maret 2024.
Rahma mengatakan, pertemuan ekstrakurikuler tari dilaksanakan tiap Sabtu yaitu satu kali dalam seminggu. Adapun pelatih khusus dari ekstrakurikuler tari dan bernyanyi adalah Lili dan Legia.
Ekstrakurikuler ini bertujuan untuk membangun rasa percaya diri dan bakat siswa sehingga dapat membentuk karakter siswa berdasarkan bakatnya.
“Anak-anak ini masih kecil, jadi penting untuk mengajari mereka tampil percaya diri di depan umum,” tuturnya.
BACA JUGA:Apa pendapat kalian mengenai orang yang memiliki bakat/potensi namun tidak memanfaatkannya?
Lebih lanjut Rahma mengatakan, dengan mengikuti kegiatan menari, siswa belajar mengekspresikan dirinya melalui menari dan hal ini dapat meningkatkan kreativitas dan rasa percaya diri baik dalam pergaulan di sekolah maupun di masyarakat.
Hal ini melatih kemampuan fisik dan gerak yang diperoleh dari pembelajaran menari membuat siswa merasa percaya diri sehingga berdampak baik terhadap motivasi siswa untuk selalu belajar.
“Belajar menari siswa juga memperoleh manfaat kesehatan fisik dan psikis, merangsang sel-sel memori otot, meningkatkan fungsi otak, meningkatkan kekuatan mental, dan baik untuk kebugaran tubuh. Selain itu, tari dan bernyanyi lagu daerah merupakan kesenian yang harus dikembangkan dan dipelihara agar tidak punah dengan munculnya tari modern, karena selama ini tidak semua pelajar bisa mengapresiasi kesenian tradisional,” jelasnya.
Rahma membeberkan, ada trik atau cara supaya siswa semangat dan cepat tanggap dalam mengikuti ekstrakurikuler yaitu dengan cara melihat dari apa yang siswa sukai.
BACA JUGA:Asah Bakat Murid, SDN 24 Lubuklinggau Gandeng Faber Castell