Keempat, dengan menimba ilmu di pesantren, anak akan mengikuti pembelajaran intensif. Biasanya mempunyai jadwal yang padat dan padat.
Selain mengikuti kegiatan belajar mengajar, santri juga akan belajar menghafal Al-Qur'an dan memperdalam ilmu agama seperti Hadits dan Arab.
Kegiatan pembelajaran intensif ini akan membantu siswa untuk meningkatkan kemampuan akademik dan keislamannya.
Kelima, selama belajar di pesantren anak bisa berlatih kemandirian yang tinggi.
BACA JUGA:Pesantren Ramadan SMAN Semangus Hadirkan Dai Nasional Ustadz Riza Muhammad
Santri akan diajarkan untuk mandiri dalam segala hal. Mulai dari mencuci pakaian, memasak, hingga membersihkan lingkungan pesantren.
Hal ini akan membantu santri untuk lebih mandiri dan tidak bergantung pada orang lain dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
Selain itu, kemandirian yang tinggi juga akan membantu siswa mengembangkan kemampuan mengatur diri dan mengatur waktu dengan baik.
Keenam, selama belajar di pesantren persaudaraan antar santri makin erat.
BACA JUGA:Tingkatkan Iman dan Taqwa Anak, SDN Talang Sumirat Adakan Pesantren Ramadan
Para santri akan hidup bersama dalam satu lingkungan yang sama. Mereka akan belajar, berdoa, dan melakukan aktivitas sehari-hari bersama.
Hal ini akan membantu santri untuk membangun persahabatan yang erat dan saling menghormati.
Persahabatan yang erat ini akan membantu santri tumbuh menjadi manusia yang bertanggung jawab dan peka terhadap kebutuhan orang lain.
Ketujuh, di pesantren juga ada wadah pengembangan potensi masing-masing santri.
BACA JUGA:Lagi, Santri Juara Pesantren Modern Ar-Risalah Lubuklinggau Sukses Gelar Mega Konser 2024
Pesantren juga memberikan kesempatan kepada santri untuk mengembangkan potensi yang dimilikinya.