LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Masyarakat Kota Lubuklinggau kemarin banyak antre membeli LPG 3 Kg sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET). Salah satunya warga Kecamatan Lubuklinggau Timur 1.
Mereka antre untuk membeli LPG 3 Kg dalam program Operasi Pasar LPG 3 Kg yang digelar Pemkot Lubuklinggau, Pertamina, dan Hiswana Migas di setiap kecamatan. Seperti di halaman Kecamatan Lubuklinggau Timur 1, Kelurahan Air Kuti, Jumat 4 April 2024 pukul 09.00 WIB.
Ada 560 LPG 3 kg yang disalurkan ke warga di Kecamatan Lubuklinggau Timur 1. Saat diwawancarai KORANLINGGAUPOS.ID PJ Walikota Lubuklinggau H Trisko Defriansyah menyampaikan bahwa hasil rapat bersama dari Pertamina bersama Hiswana Migas Kota Lubuklinggau sebagai keinginan Polres Lubuklinggau AKBP Indra Arya Yudha.
“Kita melaksanakan operasi pasar serentak khusus LPG 3 kg, karena kami mencermati jangan sampai masyarakat menjelang Idul Fitri ini tidak bisa terpenuhinya kebutuhan gas elpijinya. Ini serentak di seluruh kecamatan di Kota Lubuklinggau dan di setiap kecamatan hanya dibatasi 560 tabung gas. Namun nanti apabila kurang kita akan kembali mengusulkan kepihak Pertamina. Dengan masyarakat cukup membawa KK dan KTP sebagai syarat membeli LPG ini dengan satu keluarga hanya dapat 1 LPG 3 Kg,” ungkap H Trisko Defriyansa.
BACA JUGA:BPSK Sebut ‘Pasar Gelap’ Picu Kelangkaan LPG di Lubuklinggau
Dalam penyaluran LPG 3 Kg seharga Rp 16.000 per tabung ini dijaga ketat oleh pihak kepolisian agar tidak terjadi keributan dalam mengantre gas epiji.
Trisko menegaskan, bagi warung ia menghimbau jangan menjual LPG diatas Rp23 ribu.
“Kalau mahal tidak akan dibeli masyarakat, dengan manfaatkan hendak lebaran menjual gas dengan harga yang tinggi, carilah untung yang standar-standar saja,” saran Wako.
Sementara Harmini dari Warga Kelurahan Perumnas Nikan sengaja datang ke Kantor Camat Lubuklinggau Timur 1 ikut mengatre gas elpiji.
BACA JUGA:Alhamdulillah, Pertamina Jamin Stok BBM Dan LPG Tetap Aman Jelang Lebaran 2024
“Kami di sini bisa beli LPG Rp 16.000. Kalau dekat rumah saya beli di pangkalan dengan harga Rp 20ribu, kalau di warung, saya beli Rp 25ribu per tabungnya,” jelas Harmini.
Ia berharap kepada pemerintah setiap mendekati Idul Fitri jangan lagi susah dapat gas 3 kg.
“LPG 3 Kg ini sering menghilang,” jelasnya.
Sementara Asmina warga Kelurahan Taba Pingin mengungkapkan pengalaman ia beli LPG di warung dekat rumahnya sampai Rp 35 ribu per tabung.
BACA JUGA:Ribuan Tabung LPG 3 Kg Dijual saat Operasi Pasar Murah, Simak Harapan Pj Wali Kota Lubuklinggau