5. Meski kegiatan silaturahmi menyenangkan, tetap prioritaskan tubuh untuk dapat beristirahat agar kondisi tubuh tidak drop dan gampang jatuh sakit.
Saat bersilaturahmi terkadang kita banyak menemui handai taulan terutama keluarga jauh yang pulang mungkin hanya saat lebaran. Berkumpul dengan orang yang kita sayang bisa saja menyebabkan kita lupa waktu dan tidak sempat beristirahat. Sempatkan waktu untuk beristirahat agar tubuh tidak drop dan hampang jatuh sakit.
6. Tetap terapkan perilaku hidup bersih dan sehat dengan mencuci tangan sebelum makan hidangan lebaran dan memakai masker jika dirasa sedang ada keluhan Kesehatan seperti batuk pilek dan lain-lain.
dr Diah yang merupakan Dokter Umum Puskesmas Sumber Waras Kota Lubuklinggau menegaskan, tetap batasi makanan sesuai dengan kebutuhan tubuh, jangan mengkonsumsi makanan karena rasa ingin mencoba keseluruhan makanan yang ada di depan mata.
BACA JUGA:Buah Unik Penuh Manfaat! Inilah Kelengkeng Merah untuk Kesehatan Tubuh
Dimana, lebaran identik dengan banyak makanan enak tersaji, dan kita dapat menemukan banyak jenis makanan dengan mudah. Hal ini tentu menyebabkan kita lapar mata dan ingin mencicipi keseluruhan makanan lebih dari kebutuhan kalori.
"Kita dapat mensiasati memakan makanan dengan memilih makanan yang sangat ingin kita cicipi dan tetap memperhatikan pola makan gizi seimbang. Terutama kepada penderita diabetes ataupun hipertensi harus benar-benar memperhatikan apa yang dikonsumsi selama lebaran," kata dr. Diah.
Lanjutnya, meski pandemik telah lewat, usahakan untuk tetap menjaga Kesehatan dengan menerapkan Perilaku hidup bersih dan dan sehat agar terhidar dari segala penyakit menular yang memungkinkan terjadi saat lebaran.
"Jika terjadi keluhan ataupun gejala penyakit, segera lakukan pemeriksaan lebih lanjut ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan sesuai dengan keluhan yang dirasakan," pungkasnya.(*)