Pengunjal BBM Kong Kalikong dengan Operator SPBU, Diupah Rp 10.000 Bisa Beli Ratusan Liter

Terdakwa Siratu Dwi Pratama (27) jalani sidang pembacaan dakwaan JPU karena membeli BBM jenis Pertalite pakai jeriken di SPBU Pedang.-Foto : Apri Yadi -Linggau Pos
BACA JUGA:Inilah Pentingnya Penggunaan BBM yang Direkomendasi Pabrik Otomotif
Perbuatan terdakwa yang melakukan pengangkutan dan/atau niaga bahan bakar minyak yang disubsidi pemerintah tersebut tidak memiliki izin ataupun kontrak kerja sebagaimana dimaksud dalam Pasal 23 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi sebagaimana diubah dalam Pasal 40 Undang-undang RI Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
Atau Pasal 55 Undangundang RI nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi sebagaimana diubah dalam Pasal 40 Undang-undang RI Nomor 06 Tahun 2023 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 02 Tahun 2022 tantang Cipta Kerja. (*)