Musim Haji 2024 Kenakan Batik Baru, Ibadah Lancar Semoga Mabrur JCH Indonesia

Reporter: DHAKA R PUTRA |

Editor: DHAKA R PUTRA |

Sabtu , 04 May 2024 - 02:50

Seragam Jemaah Haji batik baru 2024 berwarna ungu-KORANLINGGAUPOS.ID-Foto : Dhaka R Putra

musim haji 2024 kenakan batik baru, ibadah lancar semoga mabrur jch indonesia                             jakarta, koranlinggaupos.id - 12 tahun tak pernah ganti seragam batik haji, musim haji 2024 kementerian agama (kemenag) ri merilis batik baru 2024 berwarna ungu.
terobosan baru di musim haji 2024 ini, berbeda dari sebelumnya jemaah calon haji atau jch indonesia kali ini akan mengenakan batik 2024 ini berwarna ungu bermotif sekar harum berwarna putih.
motif pada batik 2024 ini selain sekar harum juga disempurnakan dengan logo burung garuda di bagian tangan.
hal itu disampaikan direktur dalam negeri kemenag ri, saiful mujab, 28 april 2024.
baca juga:keberangkatan jch muratara 11 mei , berikut 4 aturan keberangkatan jemaah haji 2024 yang ditetapkan kemenag ri
ia berharap dengan dikenakannnya batik baru 2024 ini lebih mencerminkan diri dan sosok identitas bangsa indonesia di manca negara.
tidak hanya itu saja para jemaah lebih dikenali oleh jemaah dari berbagai dunia.
filososfi dari bati 2024 ini, yakni puspa nasional indonesia menggambarkan bunga melati putih yang melambangkan kesederhanaan, ketulusan, kesucian, keagungan, keindahan, dan rendah hati.
model pada batik 2024 ini hasil dari sayembara yang dilakukan kemenag ri.
baca juga:jadwal keberangkatan jemaah haji sumsel tahun 2024, lubuklinggau-muratara gelombang 1, musi rawas gelombang 2
dengan hak cipta desain batik telah dimiliki oleh kemenag.
"ada sekitar ribuan umkm yang telah mengikuti sayembara batik 2024 ini, dari ribuan diseleksi kembali menjadi 100,
lalu dipilih lagi menjadi 10 hingga akhirnya terpilih," ujar saiful.
batik ini lanjutkannya, akan dipesan bank penerima setoran kemudian diserahkan kepada jamaah.
baca juga:keluhan jemaah haji kargo 2 bulan baru sampai, ini jawab menag yaqut cholil
"seragam merupakan batik cap bukan printing dengan bahan kain katun primisima dengan pewarna napthol dan garam diazo (pewarna sintetis)," ulasnya lagi.
menteri agama yaqut cholil mengatakan batik bukan sekadar fesyen.
tetapi batuk merupakan identitas bangsa indonesia yang patut kita jaga.
batik yang diluncurkan ini mewakili sebagai simbol identitas bangsa.
baca juga:soal visa haji, kemenag beri himbauan khusus agar jch tidak tertipu
ia turut mencontohkan pimpinan negara yang menggunakan batik kala gala dinner dari berbagai kegiatan.
direktur jenderal penyelenggara haji dan umrah (dirjen phu) kemenag hilman latief mengatakan batik baru ini nantinya akan menggantikan batik atau seragam haji sebelumnya yang telah digunakan sejak 2011.
"batik sebelumnya sudah lebih 10 tahun digunakan, dan ternyata belum sepenuhnya mewakili identitas indonesia. banyak yang belum mengenali seragam batik indonesia. karena itu, kami menyelenggarakan sayembara untuk batik baru," ungkapnya. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Linggau Pos, RABU, 27 NOVEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan