SDN 8 Lubuklinggau Punya Cara Khusus Edukasi Anak Cerdas Mengelola Sampah

Uniknya lagi, SDN 8 Lubuklinggau tidak menyediakan kotak sampah di setiap kelas, melainkan setiap anak diarahkan dan dibimbing untuk diwajibkan membawa kantong plastik sendiri dari rumah. Dengan tujuan sesudah anak jajan, bisa memasukkan sampahnya ke dalam kantong plastik yang telah mereka bawa dari rumah. 

Selain itu, setiap anak diharuskan membawa botol minum sendiri. 

BACA JUGA:TK Mutiara Bangsa Lubuklinggau Fokus Bina Akhlak Anak

“Program ini dilakukan untuk meminimalisirkan sampah plastik yang ada di sekolah. Jadi nanti sampah-sampah tersebut akan dikumpulkan di bank sampah, dan diolah sebagai kerajinan, yang dimana merupakan salah satu program P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila). 

Akhir Oktober ini, SDN 8 Lubuklinggau akan melakukan akreditasi ekskul Pramuka serta mengadakan Pagelaran Budaya.

“Saat itulah sampah-sampah yang telah didaur ulang oleh anak-anak akan dipamerkan. Ini juga termasuk program unggulan sekolah. Kegiatan ini dilakukan per semester,” lanjutnya. 

Program unggulan SDN 8 Lubuklinggau yang lain, yakni setiap  Jumat Pagi  ada kegiatan membaca Alquran Surat Yasin berjamaah, sekaligus  menampilkan anak-anak yang mempunyai bakat seperti Pildacil (Pilihan Dai Cilik), dan sambung ayat.  

BACA JUGA:PAUD Ar- Rahmah Lubuklinggau Punya Privat Khusus Siapkan Anak Masuk SD

Selain itu, setiap minggu perpustakaan juga mengadakan literasi Lomba Menulis Cerpen (Cerita Pendek), lalu pemenangnya diumumkan setiap pekan sekali.

Ia berharap dengan adanya sumber daya manusia (guru) yang bisa berkembang, bisa mentransferkan ilmunya kepada anak-anak dengan baik. Sehingga ketika mereka lulus dari sekolah ini dapat membawa harum nama sekolah ini.

“Kami ingin  dimanapun anak-anak SDN 8 Lubuklinggau berada dapat memberikan dampak positif ke teman yang lainnya.,” tutup Heni.(sun)