PAUD Uswatun Hasanah Lubuklinggau Fokus Kembangkan Keimanan dan Ketakwaan Siswa
PAUD Uswatun Hasanah Lubuklinggau Fokus Kembangkan Keimanan dan Ketakwaan Siswa-Foto : -Dokumen Pribadi
KORANLINGGAUPOS.ID - PAUD Uswatun Hasanah yang terletak di di Jalan Mandala No 52 RT 02, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Lubuklinggau Barat 2, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan menyelenggarakan Pendidikan Dasar Anak Usia Dini dengan Sistem Pendidikan Islam Terpadu yang unggul, untuk menghasilkan generasi Rabbani yang tangguh dan cinta ilmu.
Melalui pembiasaan dan penerapan nilai-nilai kehidupan yang berlandaskan agama akan menjadi landasan yang kokoh bagi anak dalam menjalani kehidupannya di masa depan.
PAUD Uswatun Hasanah berkomitmen memberikan pola pendidikan terbaik bagi anak untuk menyelenggarakan pendidikan berkelanjutan dan ramah anak.
BACA JUGA:PAUD Uswatun Hasanah Lubuklinggau Siap Mendidik Anak Disabilitas
Adapun kurikulum yang disusun dengan mengedepankan nilai-nilai Islam sebagai landasan pengembangan karakter peserta didik.
Dimana, nilai-nilai karakter yang dikembangkan merupakan wujud dari keteladanan akhlak Nabi yaitu jujur, cerdas dan amanah serta mempunyai jiwa kepemimpinan.
Kepala PAUD Uswatun Hasanah Jenny Asriani, S.Pd.Gr mengungkapkan, sekolah fokus pada pengembangan keimanan dan ketakwaan pada kepribadian anak sejak dini.
BACA JUGA:SD Terpadu Uswatun Hasanah Lubuklinggau Kombinasikan Kurikulum Pengetahuan dan Kepondokan
Dengan membimbing dan mengarahkan potensi kreatif anak sejak dini melalui ilmu pengetahuan dan teknologi dan berwawasan global, membangun lingkungan sekolah yang berkualitas bagi pembentukan akhlak dan akhlak. mewujudkan profil siswa Pancasila sejak dini yang berlandaskan nilai-nilai agama
Sesuai dengan visi PAUD Uswatun Hasanah yaitu, mewujudkan peserta didik yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, terampil dalam ilmu pengetahuan dan teknologi serta berakhlak mulia dan berjiwa pancasila.
Apalagi dengan banyaknya program unggulan, anak-anak dapat menghafal surat-surat dalam Al-Quran dan hadis-hadis pilihan.
BACA JUGA:Ponpes Uswatun Hasanah Lubuklinggau Sukses Selenggarakan Pekan Bahasa
Kata Ustadzah Jenny, anak-anak diajarkan mengaji sejak dini minimal Juz 30. Untuk mensukseskan program tahfidz Quran, mereka dibiasakan untuk murajaah bersama.
"Pada bulan Ramadhan kita lakukan munaqasah untuk menguji batas hafalan anak-anak. Orang tua juga diharapkan untuk memantau anaknya ketika sedang di rumah dibimbing untuk hafalan, demi mendukung program tahfidz Quran ini," ungkapnya.