BMKG Jelaskan Suhu di Sumsel Mencapai 34 Celcius, Begini Penyebab dan Dampaknya

BMKG Jelaskan Suhu di Sumsel Mencapai 34 Celcius, Begini Penyebab dan Dampaknya-Tangkap layar -

Saat ini, Sumsel sedang memasuki puncak musim kemarau. 

BACA JUGA:Waspada Bencana, BMKG Sampaikan Peringatan Dini Bagi Warga Lubuklinggau, Musi Rawas, dan Muratara

BACA JUGA:Ada 26 Provinsi Dipekira BMKG Bakal Hujan lebat

Selama musim kemarau, curah hujan menurun drastis dan langit cenderung lebih cerah. 

Hal ini menyebabkan radiasi matahari mencapai permukaan bumi dengan lebih intensif, sehingga suhu udara meningkat.

3. Urban Heat Island

Fenomena Urban Heat Island (UHI) atau pulau panas perkotaan juga turut berkontribusi terhadap peningkatan suhu di kawasan perkotaan. 

BACA JUGA:Ada 2 Daerah di Sumsel Diperkira BMKG Bakal Hujan Petir Senin, 6 Mei 2024

BACA JUGA:Hampir di Seluruh Wilayah Sumsel Diperkira BMKG Bakal Hujan Petir Hari Ini

Perkotaan yang padat dengan bangunan dan infrastruktur menyerap dan memancarkan lebih banyak panas dibandingkan dengan kawasan pedesaan atau hutan. 

Sumsel, terutama kota-kota besar seperti Palembang, mengalami efek UHI ini.

Dampak Suhu Tinggi

Peningkatan suhu yang signifikan dapat membawa berbagai dampak, baik bagi kesehatan manusia maupun lingkungan:

BACA JUGA:Ada 6 Daerah di Sumsel Diperkira BMKG Bakal Hujan Petir Selasa, 7 Mei 2024

BACA JUGA:Ada 7 Wilayah di Sumsel Dipekira BMKG Bakal Hujan Petir pada Senin, 29 April 2024

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan