Tahanan Hilang Nyawa Dalam Rutan, Keluarga Tak Terima Diduga Ada Luka di Kepala

Tampak depan Rutan Kelas I Pakjo, Kota Palembang.-Foto : Dok. SUMEKS.CO-

Bagaimana dengan tanggapan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan, Dr. Ilham Djaya?

Dalam informasi yang dikutip KORANLINGGAUPOS.ID dari laman SUMEKS.CO,  Dr. Ilham Djaya menjelaskan almarhum telah beberapa kali berobat dan ditangani oleh dokter Rutan Kelas I Pakjo.

BACA JUGA:Sebelum Hilang Nyawa, Tukang Parkir Seven Days Lubuklinggau Ditinggalkan Istri

BACA JUGA:Ini Tampang Mahasiswi Cantik Tabrak Ibu-ibu hingga Hilang Nyawa, Tampak Tenang Merasa Tak Bersalah

Korban berobat terakhir pada Selasa 6 Agustus 2024 ke klinik Rutan Kelas I Pakjo dengan keluhan gatal-gatal dan demam. Lalu dokter klinik member korban obat sesuai terapi untuk diobservasi di hunian korban di sel Lapas Kelas I Pakjo.

Namun pada 8 Agustus pukul 00.15 WIB, petugas pengamanan menerima laporan bahwa Irohmin dalam kondisi tak sadar.

Lalu Petugas Rutan Kelas 1 Pakjo membawa Irohmin ke RS Siti Khadijah Palembang, namun 15 menit kemudian atau sekitar pukul 00.30 WIB, korban sudah dinyatakan meninggal dunia.

Sementara David Rosehan selaku Kepala Rutan Kelas I Palembang menjelaskan pihaknya telah berkoordinasi dengan Kejari Palembang terkait pelaksanaan serah terima jenazah kepada pihak keluarga Irohmin.

BACA JUGA:Tahanan Polres Musi Rawas Kasus Asusila Meninggal dalam Lapas Lubuklinggau

Sementara Dr. Ilham Djaya menambahkan bahwa pihaknya memastikan bahwa selama menjalani masa tahanan, semua warga binaan telah mendapatkan pelayanan kesehatan yang optimal sesuai dengan prosedur yang berlaku di rutan maupun lapas yang ada.

Sebagai informasi, Irohmin merupakan warga Kemuning, Palembang, yang masuk Rutan Kelas I Palembang sejak 25 Juli 2024 atas kasus tindak pidana pengeroyokan sesuai dengan Pasal 170 Ayat (1) KUHP dan kasus ini masih dalam proses hukum.

Dan ternyata peristiwa meninggalnya WBP ini juga menjadi perhatian pihak Rutan Kelas I Palembang. Pihak rutan berkomitmen untuk terus mengevaluasi dan memperbaiki sistem layanan kesehatan dalam rutan.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan