Ini Asal Usul Dodol Hingga Cara Pembuatannya, Yuk Simak

Reporter: HIKMAH PUTRI |

Editor: HIKMAH PUTRI |

Sabtu , 17 Aug 2024 - 20:22

Hanya dengan empat bahan saja kamu sudah bisa membuat dodol ketan gula merah. -Foto : Tangkap layar mimiliew-

Dalam latar Sunda, sejarah dodol dimulai dari seorang wanita pribumi yang bekerja pada sebuah perusahaan noni Belanda.

Kemudian dia disuruh membuat hidangan manis. Lalu ia membuat makanan manis berbahan dasar ketan, santan, dan gula pasir.

Kemudian makanan dihidangkan dan noni belanda menanyakan apa nama makanan tersebut? Namun wanita tersebut bingung karena makanan manis ini tidak memiliki nama pasti.

Lalu perempuan itu teringat akan permainan anak-anak “doleang” sehingga spontan ia mengatakan bahwa makanan manis itu namanya “dodol”.

Doleang bukan hanya nama permainan anak-anak tetapi juga sebuah kata yang berarti mengaduk.

Dalam proses pembuatan dodol diperlukan banyak pengadukan, sehingga kata dodol berarti mengaduk adonan hingga matang.

Di Garut sendiri, dodol yang diracik pada tahun 1926 menjadi titik awal dikenalnya dodol sebagai makanan khas Garut.

ini asal usul dodol hingga cara pembuatannya, yuk simak                            lubuklinggau, koranlinggaupos.id - kuliner makanan khususnya pengusaha home industri pembuatan dodol ketan. 
usaha pembuatan dodol tanpa bahan pengawet sudah ada sejak zaman nenek moyang kita hingga sekarang.
dodol ketan gula merah merupakan makanan khas jawa barat yang rasanya manis, lengket dan teksturnya kenyal. 
menikmati dodol ketan gula merah ini cocok sekali ditemani teh hangat maupun bersama orang tersayang, menambah nikmatnya.
baca juga:ini lemang pisang manis khas muratara, yuk cek resepnya
baca juga:soto khas bogor bisa anda nikmati di kota lubuklinggau, soto mie kang wawan asli bogornya 
cara membuatnya pun sangat mudah, hanya dengan empat bahan saja kamu sudah bisa membuat dodol ketan gula merah. 
bahan antara lain, 500 gr gula merah, 900 ml santan kental, 500 gr tepung ketan putih, 1 sendok teh garam.
cara membuat sebagai berikut : masukkan gula merah, daun pandan, santan, masak hingga mendidih dan gula larut. kemudian, saring air rebusan gula dan biarkan hingga dingin.
lalu, masukkan tepung ketan putih, garam ke dalam mangkuk, tambahkan air matang gula sedikit demi sedikit. aduk rata
baca juga:gurihnya pindang pegagan sajian kuliner khas sumsel, yuk buat di rumah
baca juga:lezatnya sate bandeng khas banten, kukus 35 menit langsung santap
tuang adonan ke dalam loyang yang sudah diencerkan dengan minyak dan dialasi daun pisang. kukus selama satu jam.
terakhir, tiriskan lalu potong dodol ketan sesuai selera dan siap dihidangkan. 
pada tahap pembuatannya, bahan-bahan dicampur menjadi satu dalam wajan besar dan dimasak dengan api sedang. 
dodol yang sudah matang tidak boleh dibiarkan begitu saja, karena jika dibiarkan akan gosong di bagian bawah dan membentuk kerak.
baca juga:nikmatnya nasi megono khas jawa tengah, begini cara buatnya
baca juga:begini cara mengolah sayur genjer hidangan lezat khas kota batam
oleh karena itu dalam proses pembuatan adonan dodol harus diaduk terus menerus agar mendapatkan hasil yang baik. 
waktu pemasakan dodol kurang lebih 4 jam dan jika kurang dari itu maka dodol yang dimasak akan kurang enak untuk disantap. 
setelah 2 jam, umumnya adonan dodol akan berubah warna menjadi coklat tua. pada saat itulah adonan dodol akan mendidih dan mengeluarkan gelembung-gelembung udara.
selanjutnya dodol harus diaduk agar gelembung-gelembung udara yang terbentuk tidak keluar dari wajan hingga dodol matang dan siap dikeluarkan. 
baca juga:resep kue jongkong lembut dan manis khas bangka belitung
baca juga:banyak khasiat, begini cara mengolah telur puyuh menjadi hidangan lezat
terakhir, dodol harus ditaruh di panci besar. untuk mendapatkan hasil yang bagus dan rasa yang nikmat, dodol harus berwarna coklat tua, mengkilat dan kental. 
setelah didiamkan, dodol bisa dipotong-potong dan dimakan. dodol yang dijual dipotong kecil-kecil sebelum dibungkus dengan kertas minyak atau plastik. 
biasanya dodol disajikan kepada tamu pada hari-hari tertentu seperti perayaan hari besar.
jenis dodol antara lain, dodol lempok durian, dodol susu, dodol kentang, dodol sirsak, dodol apel yang malang, dodol nangka, dodol jahe, dodol garut, dodol betawi, dodol kandangan, dodol bali.
baca juga:cara membuat sambal tempoyak khas palembang yang lezat, hanya butuh 3 bahan ini
baca juga:yuk buat mie celor khas sumatera selatan, caranya gampang banget
dalam latar sunda, sejarah dodol dimulai dari seorang wanita pribumi yang bekerja pada sebuah perusahaan noni belanda. 
kemudian dia disuruh membuat hidangan manis. lalu ia membuat makanan manis berbahan dasar ketan, santan, dan gula pasir.
kemudian makanan dihidangkan dan noni belanda menanyakan apa nama makanan tersebut? namun wanita tersebut bingung karena makanan manis ini tidak memiliki nama pasti. 
lalu perempuan itu teringat akan permainan anak-anak “doleang” sehingga spontan ia mengatakan bahwa makanan manis itu namanya “dodol”.
baca juga:rekomendasi camilan khas sunda di lubuklinggau
doleang bukan hanya nama permainan anak-anak tetapi juga sebuah kata yang berarti  mengaduk. 
dalam proses pembuatan dodol diperlukan banyak pengadukan, sehingga kata dodol berarti mengaduk adonan hingga matang. 
di garut sendiri, dodol yang diracik pada tahun 1926 menjadi titik awal dikenalnya dodol sebagai makanan khas garut.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, MINGGU, 18 AGUSTUS 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan