Kominfotiksan Kota Lubuk Linggau Maksimalkan Fungsi Portal Silampari Smart City

Reporter: MUHAMMAD YASIN |

Editor: MUHAMMAD YASIN |

Senin , 07 Oct 2024 - 22:48

Nata Suryopati-Foto : Dokumen Pribadi-

kominfotiksan kota lubuk linggau maksimalkan fungsi portal silampari smart city                            koranlinggaupos.id - dinas komunikasi informatika statistik dan persandian (kominfotiksan) kota lubuk linggau terus memaksimalkan fungsi portal silampari smart city.
dengan adanya portal masyarakat tidak perlu lagi repot menginstal satu per satu aplikasi karena di portal silampari smart city aplikasi lengkap. 
hal tersebut kata plt kepala dinas kominfotiksan kota lubuk linggau, misno salman melalui kabid telematika, nata suryopati kepada koranlinggaupos.id, senin 7 oktober 2024.
menurutnya di portal silampari smart city lengkap mulai dari aplikasi untuk keperluan  internal kepegawaian dan ada juga aplikasi untuk masyarakat umum.
baca juga:setelah dilantik nanan nyatakan siap berjuang untuk kemajuan kota lubuk linggau melalui dpr ri 
baca juga:tiang listrik di kelurahan lubuk kupang masih gunakan bambu
"jadi masyarakat tidak perlu lagi repot tinggal akses satu portal silampari smart city didalamnya tinggal pilih yang sudah ada," papanya. 
adapun aplikasi internal kepegawaian diantaranya aplikasi sinanan (sistem informasi pelayanan kepegawaian) yang dikembangkan badan kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia (bkpsdm) kota lubuk linggau.
kemudian, ada aplikasi sicantik singkatan dari cerdas layanan perizinan terpadu untuk publik. 
aplikasi sicantik merupakan aplikasi perizinan online yang digunakan dinas penanaman modal perizinan terpadu satu pintu (dpmptsp) kota lubuk linggau untuk perizinan yang tidak diakomodir oss.
 baca juga:jumlah ukm di kota lubuk linggau 8.531
baca juga:dana kelurahan cair ini pesan sekda kota lubuk linggau
selain itu ada aplikasi pajak bumi dan bangunan (pbb) online.  inspektorat ada aplikasi wes singkatan dari whistle blowing sistem.
aplikasi ini untuk melaporkan dugaan pelanggaran yang diduga dilakukan asn ataupun dugaan gratifikasi.
selanjutnya ada aplikasi lapor.go.id. aplikasi ini untuk masyarakat melapor. dan sebagainya.
pasalnya saat ini pemerintah pusat menekankan pemerintah daerah mengembangkan sistem pemerintah berbasis elektronik (spbe) namun terintegrasi.
 baca juga:kapolres lubuk linggau, akbp bobby kusumawardana kunjungi kediaman imam senen
baca juga:dari 231 koperasi di kota lubuk linggau terdata ada 97 tidak aktif 
ke depan dititik beratkan untuk mengintegrasikan aplikasi yang ada.  pengembangan spbe dengan memanfaatkan aplikasi  yang sudah ada diintegrasikan ke satu portal atau konek ke portal. 
pemerintah daerah tidak boleh lagi membuat aplikasi umum  yang sudah ada di super apps milik pemerintah pusat. pemerintah daerah  diperbolehkan mengembangkan aplikasi khusus.
hal itu berdasarkan peraturan presiden (perpres)  nomor 95 tahun 2018 tentang sistem pemerintah berbais elektronik. "pemerintah daerah tidak boleh lagi  membuat aplikasi umum sejenis yang sudah ada kecuali aplikasi khusus yang belum ada," ungkapnya.
pemerintah pusat juga nanti buat portal yang diberi nama super app ina digital.  super apps milik pemerintah daerah ke depan konek ke super app ina digital.