Santri Ponpes Al Madani Siap Berkompetisi Pada Lomba Baca Kitab Kuning PCNU Lubuk Linggau

Reporter: YEZI FADLY |

Editor: YEZI FADLY |

Kamis , 17 Oct 2024 - 22:35

Santri Ponpes Al Madani Lubuk Linggau sedang belajar kitab Matan Taqrib dibawah bimbingan Ustadz Rian Nopri-Foto-Dokumen Ponpes Al Madani

santri ponpes al madani siap berkompetisi pada lomba baca kitab kuning pcnu lubuk linggau                            koranlinggaupos.id - pimpinan cabang nahdlatul ulama (pcnu) kota lubuk linggau akan mengadakan lomba musabaqoh qiroatul kutub, sabtu 19 oktober 2024.
lomba ini merupakan agenda rutin tahunan yang dilaksanakan pcnu lubuk linggau.
lomba musabaqoh qiroatul kutub atau lomba baca kitab kuning digelar pcnu lubuk linggau, dalam rangka memeriahkan peringatan hari santri nasional (hsn) tingkat kota lubuk linggau tahun 2024.
kitab yang akan dilombakan yaitu tingkat smp/madrasah tsanawiyah (mts) yaitu safinatun najah, tingkat sma/smk/ma, fathul qorib bab sholat dan zakat, dan tingkat mahasiswa, fathul mu'in bab buyuk/ jual beli.
baca juga:meriahkan hari santri nasional 2024, pcnu lubuk linggau akan gelar lomba baca kitab kuning baca juga:pondok pesantren al madani gelar usbuul lughloh: meningkatkan kemahiran santri dalam berbahasa arab
pondok pesantren (ponpes) al madani lubuk linggau merupakan salah satu ponpes yang akan ikut berpartisipasi mengirimkan santri terbaiknya dalam perlombaan ini.
kepada koranlinggaupos.id, pimpinan ponpes al madani lubuk linggau, ustadz moh arpan al haj melalui guru madrasah aliyah (ma) al madani, ustadz rian nopri mengatakan, ponpes al madani akan mengutus 20 santrinya untuk berkompetisi pada event tersebut.
"kami akan mengirimkan 20 santri, dengan rincian santri mts sebanyak 8 orang dan santri ma 12 orang," ucapnya.
untuk santri mts terdiri dari 4 putra dan 4 putri, dan santri ma, 6 putra dan 6 putri.
baca juga:guru panahan ponpes al madani lubuk linggau ungkap keistimewaan menekuni olahraga panahan
ketika  ditanya tentang persiapan belajar, guru sejarah kebudayaan islam ma al madani ini mengatakan, persiapan dilakukan dengan menjadwalkan latihan membaca kitab 3 kali dalam seminggu.
santri berlatih disela-sela rutinitas belajar formal, seperti sesudah salat isya atau sore hari, tambahnya.
ponpes al madani menyiapkan 2 guru pembimbing selama masa latihan santri, yaitu ustadz istover suyansyah untuk peserta dari mts dan ustadz rian nopri untuk peserta dari ma.
baca juga:tim pencak silat elang putih ponpes al madani lubuk linggau targetkan juara umum
"santri ma belajar kitab matan taqrib dan santri mts belajar kitab safinatun najah," kata ustadz rian.
ia berpesan kepada santri yang akan diutus untuk belajar dengan sungguh-sungguh dan penuh semangat, karena menurutnya belajar kitab kuning merupakan bagian dari memperdalam ilmu agama (tafaqquh fiddin), serta merupakan ciri khas pondok pesantren.
ustadz rian berharap para santri bisa tampil maksimal pada saatnya nanti, supaya bisa mendapatkan hasi yang maksimal.
sebagai informasi, pada event yang sama di tahun sebelumnya, salah satu santri ma al madani pernah berhasil meraih juara 3.
baca juga:ponpes al madani lubuklinggau gelar workshop niha'ie, sebagai awal perjalanan santri kelas akhir 
pada lomba panahan tradisional kakankemenag cup iii yang diselenggarakan oleh kantor kementerian agama lubuk linggau, rabu 16 oktober 2024 di min 1 lubuk linggau,
santri pondok pesantren al madani berhasil meraih 2 medali perak dan 1 medali perunggu.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, JUMAT, 18 OKTOBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan