Bekali Peserta dengan Keterampilan dan Pengetahuan, BRI Peduli Berdayakan Eks Pekerja Migran
Bekali Peserta dengan Keterampilan dan Pengetahuan, BRI Peduli Berdayakan Eks Pekerja Migran -BRI-Tangkapan Layar
Itulah kenapa, program diharapkan dapat menciptakan kestabilan finansial untuk diri sendiri dan keluarganya serta menyumbang peningkatan ekonomi lokal dan mengurangi ketergantungan atas ketersediaan lapangan pekerjaan”, ungkap Catur.
Melalui program ini, diharapkan eks PMI dapat berkontribusi secara aktif dalam pembangunan ekonomi di Indramayu.
BACA JUGA:Jaringan BRI Luas Jadi Pilihan Menabung di BRI, Plus Aplikasi BRImo Semakin Canggih
BACA JUGA:Tabungan BRI Simpedes Berikan Kemudahan dengan Banyak Fasilitas Keuntungan
Kabupaten Indramayu sendiri merupakan salah satu daerah asal PMI terbanyak di Indonesia.
Berdasarkan laporan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), pada tahun 2023 terdapat 19.178 eks Pekerja Migran Indonesia yang berasal dari Kabupaten Indramayu dan masih menghadapi sejumlah tantangan setelah kembali ke tanah air,
seperti reintegrasi ke masyarakat, pengangguran, dan kurangnya akses ke modal dan sumber daya.
Selama kegiatan pelatihan, eks PMI dari Kab. Indramayu mendapatkan pembekalan tentang membangun mental wirausaha, validasi produk sesuai kebutuhan konsumen, pencegahan pemberangkatan CPMI ilegal,
BACA JUGA:Alasan Payroll BRI Berikan Keuntungan Bagi Nasabah dengan Layanan Cepat Aman
BACA JUGA:BRI Peduli Punya Cara Dorong Pengusaha UMKM Go Global dan Ekspor UMKM Binaan
inovasi pengembangan produk berbasis ikan, pemasaran dan branding, legalitas usaha, manajemen keuangan serta demo pembuatan produk olahan perikanan.
Salah satu peserta yang ikut program Pemberdayaan Eks PMI adalah Rosidah. Perempuan berusia 32 tahun ini dulu pernah menjadi pekerja migran di Malaysia selama 4 tahun.
Sejak 2017 silam, Rosidah telah memiliki usaha secara legal yang memanfaatkan hasil tangkapan nelayan menjadi produk yang mempunyai nilai dan inovasi.
“Selain faktor ekonomi, awalnya saya memulai usaha ini karena melihat banyak bahan baku melimpah dari hasil tangkapan nelayan yang tidak dimanfaatkan.
BACA JUGA:Kartu Tani BRI Berikan Kemudahan Petani dalam Mendapatkan Pupuk Bersubsidi