Pemkot Lubuk Linggau Minta PT Telkom Backup Daerah Blank Spot

KORANLINGGAUPOS.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuk Linggau minta PT Telkom membackup daerah masih blank spot. Hal itu untuk mendukung agar aplikasi Sirekap dapat berfungsi maksimal di daerah black spot.

Sekda Kota Lubuk Linggau, Ir H Trisko Defriyansa, M.Si, IPU menjelaskan untuk memastikan kesiapan pelaksanaan Pilkada serentak 2024 Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur dan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Lubuk Linggau, desk Pilkada Kota Lubuk Linggau melaksanakan rapat bersama pihak terkait.  

Dalam rapat dilaksanakan Senin 25 November 2024, Desk Pilkada Kota Lubuk Linggau juga mengundang PLN untuk memastikan jaringan listrik jangan sampai terjadi pemadaman.

Menurut Sekda mengenai jaringan listrik tidak terkendala.

BACA JUGA:Besok Hari Libur Nasional Pemkot Lubuk Linggau Tetapkan 3 Poin Penting

BACA JUGA:Pemkot Lubuk Lingau Tetapkan Tata Ruang Sesuai Peruntukan untuk 20 Tahun Kedepan

"Walaupun terjadi pemadaman untuk antisipasi segera karena di TPS menggunakan aplikasi Sirekap sehingga membutuhkan listrik. Dan aplikasi Sirekap juga berhubungan dengan jaringan internet," katanya kepada KORANLINGGAUPOS.ID, Selasa 26 November 2024.

Sekda menyebut juga hadir dari pihak PT Telkom. "Kita meminta kepada pihak Telkom untuk membackup terkait jaringan internet," paparnya.

Pihak PT Telkom minta data daerah yang masih blank spot. Sudah kita sampaikan daerah yang masih blank spot diantaranya beberapa kelurahan di Kecamatan Lubuk Linggau Selatan I dan Kecamatan Lubuk Linggau Utara I.

"Kita sudah menginformasikan kepada pihak berkompeten untuk pelaksanakan Pilkada," paparnya.

BACA JUGA:Pemkot Berharap Pengurus Dekopinda Kota Lubuk Linggau Terbentuk

BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis, Begini Persiapan Pemkot Palembang dan Pemkab Muratara

Dalam rapat desk Pilkada juga membahas perkembangan persiapan pelaksanaan pemungutan suara.

"Memantau persiapan akhir dari aspek infrastruktur, logistik Pilkada sudah didistribusikan. Pihak Bawaslu juga menyampaikan bahwa Bawaslu juga melakukan pengawasan terkait distribusi logistik," jelasnya.