Pengangguran Terbesar di Indonesia, Menurut Data BPS dari Jenjang Pendidikan, SMK Bukan?

Reporter: MUHAMMAD HIDAYAT |

Editor: MUHAMMAD HIDAYAT |

Sabtu , 30 Nov 2024 - 10:35

Pengangguran Terbesar di Indonesia, Menurut Data BPS dari Jenjang Pendidikan, SMK Bukan?-Tangkap Layar -

pengangguran terbesar di indonesia, menurut data bps  dari jenjang pendidikan, smk bukan?                            koranlinggaupos.id- berdasarkan data terbaru dari bps per agustus 2024, jumlah pengangguran di indonesia tercatat sebanyak 7,47 juta orang.
angka pengangguran di indonesia ini menunjukkan penurunan sebesar 390 ribu orang dibandingkan tahun sebelumnya.
namun, meskipun terjadi penurunan, distribusi pengangguran berdasarkan jenjang pendidikan tetap menjadi perhatian, terutama pada lulusan sekolah menengah atas (sma) yang menyumbang persentase terbesar.
distribusi pengangguran berdasarkan jenjang pendidikan
baca juga:ada 8 jenis-jenis pengangguran di indonesia dan penyebabnya, apa saja? 
baca juga:berikut angka pengangguran 2024 di sumsel termasuk musi rawas, lubuk linggau dan muratara
menurut laporan yang dikutip koranlinggaupos.id dari berita resmi statistik bps no. 83/11/th. xxvii, 5 november 2024, jenjang pendidikan sma mendominasi tingkat pengangguran di indonesia.
berikut data pengangguran berdasarkan jenjang pendidikan tertinggi yang ditamatkan:
1. sma: 30,72 persen
2. smk: 24,65 persen
3. sd ke bawah: 16,45 persen
baca juga:pengangguran merapat! lowongan kerja terbaru pt bank raya indonesia bumn bri group, buruan cek syaratnya!
baca juga:kurangi angka pengangguran dengan program pelatihan berbasis kompetensi
4. smp: 14,61 persen
5. diploma iv, s1, s2, s3: 11,28 persen
6. diploma i, ii, iii: 2,29 persen
penyebab lulusan sma mendominasi pengangguran
beberapa faktor yang menyebabkan tingginya tingkat pengangguran pada lulusan sma antara lain:
baca juga:5 jurusan kuliah pencetak rekor pengangguran terbanyak di indonesia, yukk intip jurusan apa saja?
baca juga:berikut 10 jurusan yang disebut paling banyak jadi pengangguran, benarkah?
1. kurangnya keterampilan khusus
lulusan sma umumnya memiliki pendidikan umum tanpa pelatihan teknis atau vokasi.
2. minimnya pengalaman kerja
lulusan sma sering kali sulit bersaing dengan lulusan smk yang telah dibekali dengan keterampilan teknis.
3. persaingan yang ketat
banyak lulusan sma mencari pekerjaan di sektor formal yang memiliki kualifikasi lebih tinggi, sehingga sulit mendapatkan peluang.
baca juga:pengangguran asal cereme taba lubuklinggau tergiur upah rp 10 juta, akhirnya dipenjara
baca juga:10 jurusan kuliah gaji tertinggi dan rendahnya tingkat pengangguran di 2024
penduduk bekerja berdasarkan pendidikan tertinggi
di sisi lain, bps juga mencatat distribusi penduduk yang bekerja berdasarkan jenjang pendidikan tertinggi.
pada tahun 2024, lulusan sma menempati posisi kedua terbesar sebagai penduduk yang bekerja, yaitu sebesar 20,90 persen, dengan rincian berikut:
distribusi penduduk bekerja tahun 2024
baca juga:5 jurusan kuliah pencetak rekor pengangguran terbanyak di indonesia, yukk intip jurusan apa saja?
baca juga:berikut angka pengangguran 2024 di sumsel termasuk musi rawas, lubuk linggau dan muratara
1. sd ke bawah:35,80 persen
2. sma: 20,90 persen
3. smp: 17,62 persen
4. smk:12,86 persen
5. diploma iv, s1, s2, s3: 10,50 persen
6. diploma i, ii, iii: 2,32 persen
perbandingan dengan tahun sebelumnya menunjukkan bahwa meskipun lulusan sma mendominasi angka pengangguran, sebagian besar dari mereka juga berkontribusi dalam jumlah penduduk yang bekerja.
baca juga:daftar 10 jurusan kuliah tertinggi pengangguran, apa saja?
baca juga:ada 8 jenis-jenis pengangguran di indonesia dan penyebabnya, apa saja? 
lulusan sma menjadi penyumbang terbesar dalam angka pengangguran di indonesia, dengan persentase sebesar 30,72 persen.
namun, mereka juga menjadi salah satu kelompok terbesar dalam penduduk yang bekerja.
untuk mengatasi ketimpangan ini, diperlukan peningkatan kualitas pendidikan, khususnya dengan memperkuat pelatihan keterampilan dan membuka peluang kerja yang sesuai dengan kompetensi lulusan.
baca juga:kurangi angka pengangguran dengan program pelatihan berbasis kompetensi
melalui upaya bersama antara pemerintah, institusi pendidikan, dan sektor swasta, tantangan pengangguran dapat terus diminimalkan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Linggau Pos, SABTU, 30 NOVEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan