Sulit Dapat Air, Petani di Musi Rawas Ini Pilih Tanam Jagung Pakan Ternak

Agus sedang memanen hasil jagung yang ia tanam dilahannya-FOTO : Gilang Andika linggau Pos-

Ia menambahkan, untuk masa pemupukan jagung saat masa awal tanam, biasanya dilakukan pada umur jagung setengah bulan sampai satu bulan selama dua kali, yang menggunakan pupuk phonska dan pupuk urea yang dicampur.

Jagung yang sudah siap panen biasanya pada usia tiga bulan setengah, karena jika panen pada usia tersebut jagung memiliki daya keras yang bagus, dan jika lebih awal panennya jagung tidak keras sehingga saat digiling banyak yang hancur.

BACA JUGA:Pemilihan Benih Sebelum Menanam jagung Sangat Penting

BACA JUGA:PPL Desa Satan Indah Jaya Monitoring Tanaman Jagung Kelompok Tani Tunas Harapan yang Diserang Hama Ulat Grayak

“Untuk luas lahan seperempat bahu biasanya menghabiskan bibit sebanyak tiga kilo, dan menghasilkan 950 Kg, atau hampir 1 ton dalam masa panen, dengan harga jual Rp 4.700 sampai Rp 5.000 untuk jenis jagung kering,” jelasnya.

Ia menambahkan untuk jagung kering yang dijual tidak langsung dijual, melainkan mengalami proses penjemuran setelah masa panen selama dua hari yang harus dibawah terik matahari total, setelah melewati masa penjemuran, jagung kering akan dijual ke pengepul.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan