Sering Lelah dan Mager 4 Faktor Ini Bisa Jadi Pebabnya

Reporter: JASMADI |

Editor: JASMADI |

Kamis , 16 Jan 2025 - 16:57

Sering Lelah dan Mager 4 Faktor Ini Bisa Jadi Pebabnya -Foto: -RRI.co.id

Kadar vitamin B12 yang rendah rentan dialami pada orang tua, ibu hamil dan menyusui, hingga orang dengan gangguan pencernaan

Karena vitamin B12 terutama ditemukan dalam daging, ikan, susu dan telur, para vegetarian dan vegan harus mempertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen vitamin B12.

3. Kurang asam lemak omega-3

Sekitar 87 persen orang dewasa berusia 40 hingga 59 tahun, dan sekitar 80 persen orang yang berusia 60 tahun ke atas, tidak mendapatkan cukup asam lemak omega-3.

Asam lemak omega-3 sangat penting untuk kesehatan otak, dan kekurangannya meningkatkan risiko kecemasan dan depresi serta gangguan fungsi kognitif.

Jika digabungkan, kekurangan ini dapat menyebabkan kelelahan.

Sumber terbaik omega-3 adalah ikan berlemak dan lebih mudah diserap tubuh dibandingkan dengan sumber yang berasal dari tanaman.

4. Gaya hidup kurang bergerak

Ini mungkin terdengar berlawanan dengan intuisi, tetapi semakin banyak kita berolahraga, semakin banyak energi yang akan dihasilkan.

Berolahraga tidak menguras tenaga, justru sebaliknya berolahraga dapat meningkatkan energi dan suasana hati dengan meningkatkan aliran darah dan membantu melepaskan endorfin, yang merupakan hormon yang diproduksi oleh tubuh untuk menghilangkan rasa sakit atau stres.

sering lelah dan mager 4 faktor ini bisa jadi pebabnya                             koranlinggaupos.id - merasa lelah, energi seolah terkuras, sehingga kita menjadi mager alias malas gerak, adalah hal yang umum dialami orang dewasa di era modern ini. 
dikutip koranlinggaupos.id dari hasil survei di amerika serikat tahun 2022, lebih dari 13 persen orang dewasa mengaku sering lelah. 
dari 13 persen jumlah tersebut, perempuan yang berusia 18-44 tahun adalah kelompok yang paling sering merasa kekurangan energi. 
pada penelitian, pola makan yang kurang bernutrisi dan gaya hidup berperanguh besar pada perasaan lelah. 
baca juga:refleksi hari ibu, hj henni kristiati: menjadi ibu itu memang lelah, karena ganjarannya syurga
baca juga:wajib tahu! 13 larangan saat berada di tol salah satunya mengemudi dalam kondisi lelah
berikut 4 faktor yang bisa sebabkan sering lelah dan mager, serta untuk mencegah kekurangan energi. 
1. kurang vitamin d 
kadar vitamin d yang rendah dikaitkan dengan kelelahan, nyeri tulang, kelemahan otot, gangguan suasana hati, dan penurunan kemampuan kognitif. 
maka dari itu, pilihlah makanan yang mengandung vitamin d tinggi meliputi ikan berlemak seperti salmon dan sarden, susu, kuning telur, serta beberapa jenis jamur. 
baca juga:tak kenal lelah, bupati ratna machmud tinjau pembangunan infrastruktur musi rawas
baca juga:ini gejala hiv diantaranya, demam tinggi sering merasa lelah dan letih
2.kurang vitamin b12 
kadar vitamin b12 yang kurang dalam tubuh, dapat mengganggu produksi energi dan menyebabkan anemia, yang mengakibatkan kelelahan. 
kadar vitamin b12 yang rendah rentan dialami pada orang tua, ibu hamil dan menyusui, hingga orang dengan gangguan pencernaan 
karena vitamin b12 terutama ditemukan dalam daging, ikan, susu dan telur, para vegetarian dan vegan harus mempertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen vitamin b12. 
baca juga:badan merasa lelah tetapi sulit tidur? berikut 8 penyebabnya 
baca juga:banjir muratara, warga kelelahan, gatal-gatal hingga batuk pilek
3. kurang asam lemak omega-3 
sekitar 87 persen orang dewasa berusia 40 hingga 59 tahun, dan sekitar 80 persen orang yang berusia 60 tahun ke atas, tidak mendapatkan cukup asam lemak omega-3. 
asam lemak omega-3 sangat penting untuk kesehatan otak, dan kekurangannya meningkatkan risiko kecemasan dan depresi serta gangguan fungsi kognitif. 
jika digabungkan, kekurangan ini dapat menyebabkan kelelahan.
baca juga:hati-hati, inilah 5 ciri kalian sedang mengalami kelelahan mental
baca juga:lelah saat perjalanan mudik, ini pesan kasat lantas polres lubuklinggau
sumber terbaik omega-3 adalah ikan berlemak dan lebih mudah diserap tubuh dibandingkan dengan sumber yang berasal dari tanaman.
4. gaya hidup kurang bergerak 
ini mungkin terdengar berlawanan dengan intuisi, tetapi semakin banyak kita berolahraga, semakin banyak energi yang akan dihasilkan.
berolahraga tidak menguras tenaga, justru sebaliknya berolahraga dapat meningkatkan energi dan suasana hati dengan meningkatkan aliran darah dan membantu melepaskan endorfin, yang merupakan hormon yang diproduksi oleh tubuh untuk menghilangkan rasa sakit atau stres.
baca juga:inilah 5 ciri -ciri bahwa kamu bukan pemalas, tetapi lelah secara mental
baca juga:sit mutiara cendekia sukses adakan seminar parenting 'strategi mengatasi kelelahan pengasuhan anak'
tanpa olahraga, tubuh manusia menjadi kurang efisien dalam memproduksi energi, yang menyebabkan kelesuan. 
ditambah dengan kadar gula darah yang tidak menentu akibat pola makan yang tinggi gula dan rendah nutrisi.
penurunan dan lonjakan energi ini dapat membuat kita merasa mudah tersinggung dan terkuras. 
maka cobalah untuk melakukan olahraga sedang setidaknya 150 menit setiap minggu, melalui aktivitas seperti jalan cepat, bersepeda, berenang, dan latihan kekuatan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Linggau Pos, JUMAT, 17 JANUARI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan