Spektakuler! Pesantren Modern Ar-Risalah Lubuk Linggau Sukses Gelar Mega Konser The Excellent Generation 2025

Pembina sekaligus Pendiri Pesantren Modern Ar-Risalah Dr (Hc) KH Syaiful Hadi Maafi, BA didampingi Pimpinan Pesantren Modern Ar-Risalah KH Moch Atiq Fahmi Alhadi, Lc, M.Ag.Gr, Direktur Pendidikan Ustadz Budi Satriadi, Lc, M.Pd, General Affair Kak Ade Ri- Foto : Dok. Ar-Risalah Cyber Space-
Mega Konser The Excellent Generation dibuka dengan Pembacaan Ayat Suci Al-Quran dan Saritilawah oleh Santri Juara Pesantren Modern Ar-Risalah Lubuk Linggau Sabtu malam 22 Februari 2025-Foto : Dok. Ar-Risalah Cyber Space-
Tampak hadir pula Ibu Hj Rukian Mansur Ali Syaifu Hadi, Manager HRD Ustadzah Amrina Rosyada Alhadi, M.Pd, dan masih banyak lagi.
Mega Konser The Excellent Generation dibuka dengan Pembacaan Firman Allah SWT Al-Quran Surah Al-Anfal : 65 oleh ananda Muhammad Fahmi Idris, Muhammad Iqbal Gunawan, Muhammad Iqbal Farhan, Fahlano Aldy Pratama, Ahmad Syarial Siregar, Ahmad Yusuf Al Qhardawi, Suci Ria Andani, Dea Riska Anggraini, Mia Andani, Qinayyah Nur Hafizah, Nayla Enjeli Karnifa.
Penampilan silat oleh santri dalam Mega Konser The Excellent Generation Sabtu malam 22 Februari 2025 di Lapangan Hijau Pesantren Modern Ar-Risalah Lubuk Linggau-Foto : Dok. Ar-Risalah Cyber Space-
Kemudian hadirin dibuat terpana dengan saritilawah oleh ananda Reyane Ardini Syachputri, Deca Olysca, Fanesa Mika, dan Selly Dian Oktaviola.
Pimpinan Pesantren Modern Ar-Risalah KH Moch Atiq Fahmi Alhadi (Kakak Guru) menyatakan Mega Konser yang digelar ini bukan sekedar hiburan tetapi panggung dakwah, sebuah gerakan peradaban yang menjadikan seni sebagai media penyampaian nilai-nilai Islam sebagaimana firman Allah dalam Alquran surah An-Nahl ayat 125 : “Serulah manusia kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik serta debatlah mereka dengan cara yang baik.”
Penampilan rebana oleh santriwati dalam Mega Konser The Excellent Generation Sabtu malam 22 Februari 2025 di Lapangan Hijau Pesantren Modern Ar-Risalah Lubuk Linggau-Foto : Dok. Ar-Risalah Cyber Space-
Kakak Guru mengungkapkan, seni jika dikelola dengan baik dapat menjadi bahasa universal yang menyampaikan pesan Islam dengan indah sebagaimana Rasulullah bersabda dalam Hadits Riwayat Bukhari No. 6145 artinya “Sesungguhnya dalam syair terdapat hikmah”
Jadi di Pesantren Modern Ar-Risalah, santri bukan hanya pelajar, tetapi juga khalifah fil'ardhi, agen perubahan yang memiliki amanah untuk menyebarkan kebaikan dengan cara yang relevan, kreatif, dan penuh inspirasi.
Tim Marching Band Mawaddah tampil dalam Mega Konser The Excellent Generation Sabtu malam 22 Februari 2025 di Lapangan Hijau Pesantren Modern Ar-Risalah Lubuk Linggau-Foto : Dok. Ar-Risalah Cyber Space-
Diera digital, seni dan teknologi bukan hanya alat tetapi juga medan perjuangan.
Tim Hadroh tampil dalam Mega Konser The Excellent Generation Sabtu malam 22 Februari 2025 di Lapangan Hijau Pesantren Modern Ar-Risalah Lubuk Linggau.- Foto : Dok. Ar-Risalah Cyber Space-
“Mega Konser ini bukan hanya melatih keterampilan artistic santri, tetapi juga mengasah kepemimpinan, profesionalisme, dan kerjasama tim. Sehingga santri harus berani berinovasi tetapi tetap berlandaskan nilai-nilai Islam. Mega Konser adalah laboratorium kreativitas, tempat santri belajar memadukan seni dengan dakwah, teknologi dengan hikmah. Maka kami berharap melalui Mega konser ini santri dapat mengembangkan potensi terbaiknya dan menjadi pemimpin masa depan yang unggul dalam ilmu kreatif, inovatif, dan professional. Semoga acara ini juga memperkuat ukhuwah Islamiah dan semakin mengukuhkan pesantren sebagai pusat peradaban yang mencetak generasi emas,” harap Kakak Guru.
Penampilan Arabic Excellent memukau penonton Mega Konser The Excellent Generation Sabtu malam 22 Februari 2025 di Lapangan Hijau Pesantren Modern Ar-Risalah Lubuk Linggau-Foto : Dok. Ar-Risalah Cyber Space-
Malam itu terbukti, bahwa Mega Konser bukan sekedar hiburan biasa. Melainkan ada seni berbicara, ilmu menginspirasi, dan dakwah meresap ke dalam hati.