Tahun Ini Tak Ada Penambahan TPP

Kepala BPKAD Kota Lubuklinggau, Zulfikar-FOTO : DOKUMEN LINGGAU POS-

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.BACAKORAN.CO - Tahun depan, Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau menyiapkan anggaran Rp 48 miliar untuk Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP). TPP akan diberikan ke pegawai untuk 12 bulan. 

Hal ini bertujuan, agar pegawai di Lubuklinggau makin meningkatkan kinerja mereka dan semua target yang dibebankan melalui OPD masing-masing bisa tercapai dengan maksimal. Output nya, pembangunan berjalan dengan baik, pelayanan ke masyarakat optimal dan kesejahteraan masyarakat meningkat.

BACA JUGA:Bawaslu Akan Tertibkan Baliho ‘Curi Start’ Kampanye

“TPP diberikan berdasarkan kinerja yang ada hitung-hitungannya dan absensi masing-masing pegawai. Sehingga TPP yang mereka terima ya tidak sama. Semua tergantung kinerja dan absensi mereka. Dan sejauh ini, rata-rata belum ada yang terima full setiap bulannya. Masih dibawah gaji mereka,” ungkap Kepala BPKAD Kota Lubuklinggau, Zulfikar saat dibincangi, kemarin.

Diakui Zul, sapaan akrabnya ini untuk tahun ini TPP hanya bisa dianggarkan pemerintah untuk 6 bulan saja. Anggaran yang mereka siapkan Rp 24 miliar.

BACA JUGA:Pj Wako Hadiri Rakornas Dukcapil

“Karena anggaran kita terbatas, tahun ini tak ada tambahan TPP hanya 6 bulan. Apalagi, di APBD-perubahan tahun ini kita diwajibkan menganggarkan dana untuk penyelenggaraan Pilkada 2024 di KPU dan Bawaslu sebanyak 40 persen. Makanya tahun ini hanya 6 bulan. Namun tahun depan dipastikan 12 bulan. Tinggal ASN kita mau tidak mendapat TPP full. Kalau mau ya tingkatkan kinerjanya serta lebih disiplin terkait absensinya,” tegasnya. 

TPP tambahnya, akan dicairkan setiap bulannya.

BACA JUGA:Hujan Lebat, Dapur Tiga Rumah Warga Kena Longsor

“Tinggal lagi keaktifan dari masing-masing OPD dalam mengusulkan TPP pegawai mereka. Selama ini yang menjadi kendala salah satunya, dari OPD sendiri yang lambat mengusulkan. Kalau cepat, ya cepat juga proses pencairannya,” jelasnya.(rfm)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan