KPU Musi Rawas : 6 Desa Sulit Dijangkau

Komisioner KPU Kabupaten Musi Rawas mengikuti rapat koordinasi pemantapan pengelolaan logistik Pemilu Tahun 2024 di Kota Palembang Selasa 19 Desember 2023.-Foto : Dokumen -KPU Musi Rawas

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Musi Rawas (Mura) sudah melakukan pemetaan kesiapan distribusi logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Hasilnya diketahui ada enam desa di Kecamatan Muara Lakitan Kabupaten Musi Rawas sulit dijangkau. 

Adapun 6 desa  tersebut Desa Pian Raya, Sindang Laya, Bumi Makmur, Tri Anggun Jaya, Pelita Jaya dan Mukti Karya.  

Hal itu terungkap dari paparan Komisioner KPU Kabupaten Musi Rawas, Apandi pada acara rapat koordinasi perencanaan distribusi logistik serta sarana dan prasarana logistik tahun 2023 di Hotel Grand Zuri Kota Lubuklinggau, Kamis 21 Desember 2023.  

Kemudian ada satu desa mesti menggunakan transportasi sungai yaitu Desa Pasenan Kecamatan Suku Tengah Lakitan (STL) Ulu Terawas.

BACA JUGA:UNPARI Dapat Bantuan Bus dari Anggota DPR RI Eddy Santana

 "Untuk ke Desa Pasenan menggunakan ketek. distribusi logistik ke Desa Pasenan membutuhkan kerjasama pemerintah setempat dan juga aparat keamanan," jelasnya saat diwawancara KORANLINGGAUPOS.ID.     

Ada tiga indikator indeks kerawanan yakni akses jalan, sinyal dan jembatan. Untuk daerah blank spot 6 desa di Kecamatan Muara Lakitan sulit dinagkau juga blank spot yakni Desa Pian Raya, Sindang Laya, Bumi Makmur, Tri Anggun Jaya, Pelita Jaya dan Mukti Karya. 

Selain itu Desa Pasenan Kecamatan STL Ulu Terawas, Desa Sungai Naik dan Desa Sungai Bunut Kecamatn Bulang Tengah Suku (BTS) Ulu. 

Sinyal telekomunikasi sangat penting karena sistem pelaporan Pemilu 2023 menggunakan e-rekap. 

BACA JUGA:Dinsos Upayakan Semua Tukang Becak di Lubuklinggau Terima Bansos, Lengkapi Syarat ini

“Untuk daerah yang blang spot ada dua cara yang bisa dilakukan pertama ketikan akan mengirimkan rekap pergi ke darah yang ada sinyal.

Cara kedua laporan manual. Rekap diprint out kemudian baru dilaporkan melalui e-rekap," jelasnya.

Sementara Sekretaris KPU Kabupaten Musi Rawas H Nailul Azmi Nawawi menjelaskan KPU distribusi logistik ke PPK. 

"Kemudian PPK meneruskan hingga ke PPS. Untuk mendistribusikan logistik dari PPK ke PPS minta bantuan Pemerintah kecamatan," katanya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan