5 Rider MotoGP Menjadi Juara dengan 2 Motor Berbeda: Akankah Marc Marquez, Rider Gresini Racing Menyusul?

Marc Marquez.-foto:Lewis Duncan/- Motorsport.com

Setelah menjuarai AMA Superbike pada 1981 dan 1982, Lawson menerima tawaran Yamaha untuk menjalani debut di GP500 pada 1983.

Sebagai debutan, ia mengakhiri musim di peringkat keempat. Setahun kemudian, ia pun jadi juara dunia.

Lawson kemudian menjuarai musim 1986 dan 1988, juga bersama Yamaha.

Namun, pada akhir 1988, Lawson secara mengejutkan mengumumkan kepindahannya ke Honda, rival bebuyutan Yamaha, pada musim 1989.

BACA JUGA:Mengejutkan Barcalona Hanya Bisa Menelan Kekalahan Melawan Klub Dari America

Uniknya, ia juga bertandem dengan rival bebuyutannya sendiri, Wayne Gardner.

Namun, Gardner yang merupakan juara dunia 1987, jatuh di Laguna Seca dan patah kaki.

Ini memuluskan jalan Lawson jadi juara dunia. Lawson pun tercatat sebagai rider pertama yang mampu meraih dua gelar beruntun dengan dua pabrikan berbeda.

Rekor ini kemudian disamai oleh Valentino Rossi pada 2003 dan 2004.

BACA JUGA:VR46: Larang Bezzecchi Pindah Tim dan Izinkan Marini ke Honda! Mengapa?

Geoff Duke

  • Total gelar: 4
  • Norton: 1
  • Gilera: 3

Geoff Duke yang juga enam kali memenangi Isle of Man TT, menjalani debut Grand Prix pada 1950 dan membela Norton di kelas GP500.

Ia pun mengakhiri musim sebagai runner up. Namun, setahun kemudian ia menjadi juara dunia.

Pada 1952, Duke hanya menjalani empat balapan dan mengakhiri musim di peringkat ketujuh.

BACA JUGA:Chelsea Berhasil Menuju Semifinal Carabao Cup

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan