Jalan Utama di Kota Lubuk Linggau Rusak Parah, Masyarakat Khawatirkan Potensi Terjadi Kecelakaan

Kondisi jalan rusak di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), tepatnya di Kelurahan Tanah Periuk, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Foto : Meidi/koranlinggaupos.id--

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID – Jalan yang menghubungkan Kota Lubuk Linggau dengan daerah sekitarnya saat ini mengalami kerusakan yang cukup parah, sehingga sangat berpotensi menimbulkan kecelakaan bagi para pengguna jalan.

Berdasarkan pengamatan di lapangan, kerusakan jalan terjadi di beberapa ruas, termasuk jalan utama yang sering dilalui oleh kendaraan besar maupun kecil. 

Salah satu titik kerusakan yang paling parah terletak di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), tepatnya di Kelurahan Tanah Periuk, Kecamatan Lubuk Linggau Selatan II, Kota Lubuk Linggau, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Kerusakan jalan ini diduga disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah beban berat dari kendaraan yang melintas setiap harinya. 

BACA JUGA:Wali Kota Lubuk Linggau Usulkan Lagi Lanjutan Pembangunan Jalan dan Jembatan Lingkar Barat

BACA JUGA:Warga Keluhkan Kegelapan di Malam Hari, Harapkan Perbaikan Penerangan Jalan

Diperkirakan, panjang jalan yang mengalami kerusakan mencapai sekitar 50 meter, dengan kondisi lubang yang cukup dalam dan aspal yang menggumpal di tengah jalan. Hal ini menyebabkan kendaraan sulit untuk melintas dengan aman.

Seorang warga setempat, Febriyanza yang tinggal dekat pada lokasi mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kondisi jalan tersebut, mengingat telah terjadi beberapa kecelakaan akibat kerusakan jalan ini.

“Kami sangat khawatir dengan kondisi jalan yang rusak ini. Dalam satu tahun terakhir, sudah terjadi kurang lebih tiga kali kecelakaan di lokasi ini. Jika tidak segera diperbaiki, kami takut akan semakin banyak korban,” katanya kepada KORANLINGGAUPOS.ID, Jumat, 21 Maret 2025.

Menurutnya, kondisi jalan yang rusak ini sudah berlangsung selama beberapa bulan terakhir, namun hingga kini belum ada tindakan perbaikan dari pihak berwenang. 

Masyarakat sekitar juga mengeluhkan bahwa kerusakan jalan ini telah berdampak pada aktivitas sehari-hari mereka, terutama bagi para pengendara roda dua yang kesulitan melintasi jalan yang berlubang dan tidak rata. 

BACA JUGA:Bau dan Genangan Air, Dampak Tumpukan Sampah di Jalan Sejahtera

BACA JUGA:Pasca Longsor Jalan Lintas Musi Rawas, Sudah Bisa Dilalui Kendaraan Ringan

Sebagai upaya sementara, warga sekitar berinisiatif untuk menandai lubang-lubang besar di jalan dengan menggunakan pasir dan batu agar pengendara lebih berhati-hati saat melintas. Namun, lama kelamaan hilang karena tersapu oleh hujan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan