Privasi Paula Verhoeven Bocor, Tim Hukum Tempuh Jalur Hukum, Polemik Perceraian Semakin Panas

Privasi Paula Verhoeven Bocor, Tim Hukum Tempuh Jalur Hukum, Polemik Perceraian Semakin Panas-Tangkap Layar -

KORANLINGGAUPOS.ID - Polemik perceraian antara Paula Verhoeven dan Baim Wong terus menarik perhatian publik.

Namun, yang terjadi belakangan ini bukan lagi soal gugatan cerai atau tudingan perselingkuhan Paula Verhoeven dan Baim Wong, melainkan menyangkut pelanggaran serius terhadap hak privasi seseorang.

Tim kuasa hukum Paula Verhoeven menyatakan akan membawa persoalan kebocoran data pribadi, khususnya yang berkaitan dengan rekam medis, ke jalur hukum pidana.

Hal ini dipicu oleh beredarnya unggahan di media sosial yang menampilkan potongan dokumen putusan pengadilan yang menyebut bahwa Paula pernah mengalami penyakit HIV klaim yang sangat sensitif dan menyentuh area privasi terdalam seseorang.

BACA JUGA:Viral, Momen Emosional Baim Wong Jatuhkan Talak Tiga pada Paula Verhoeven

Erwin Natosmal, kuasa hukum Paula, menegaskan bahwa pihaknya tengah mempersiapkan laporan hukum terhadap akun-akun media sosial yang menyebarkan informasi tersebut.

“Itu satu hal yang sedang kami proses, kami tidak tinggal diam, karena ini sudah menyentuh sisi pribadi klien kami,” ujar Erwin, saat ditemui usai mendatangi kantor Dewan Pers, Jakarta Pusat.

Tim hukum tengah memilah mana saja aspek yang masuk dalam ranah Dewan Pers, dan mana yang bisa ditindak secara hukum pidana.

Menurut Erwin, rekam medis termasuk kategori informasi yang dilindungi hukum, sehingga penyebarannya tanpa izin bisa dijerat pidana.

BACA JUGA:Kisruh Rumah Tangga Paula Verhoeven dan Baim Wong Makin Panas, Rekaman Suara Bongkar Perselingkuhan

Kebocoran ini memicu perdebatan lebih luas mengenai etika pemberitaan dan tanggung jawab media sosial.

Beberapa media diketahui turut mengutip informasi dari unggahan yang tidak terverifikasi tersebut.

Tim hukum Paula menilai hal ini mencerminkan kelalaian dalam menjalankan prinsip jurnalisme yang berimbang dan konfirmasi.

“Kami menemukan sejumlah media mengambil informasi dari akun Instagram tanpa konfirmasi kepada kami, padahal menyangkut martabat seseorang. Ini bahaya kalau dibiarkan,” kata Erwin.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan