Bupati dan TP PKK Musi Rawas Hadiri Pembukaan Festival Sriwijaya XXXIII Tahun 2025

Bupati Musi Rawas Hj Ratna Machmud, Ketua TP PKK Kabupaten Musi Rawas, H Riza Novianto Gustam hadiri Pembukaan Festival Sriwijaya XXXIII Tahun 2025 di Monpera Palembang, Jumat malam 16 Mei 2025. -Foto: Protokopim Musi Rawas-

KORANLINGGAUPOS.ID-Bupati Musi Rawas (Mura) Hj Ratna Machmud, Ketua TP PKK Kabupaten Mura H Riza Novianto Gustam didampingi sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas menghadiri acara Pembukaan Festival Sriwijaya XXXIII Tahun 2025.

Acara berlangsung di Monpera Palembang, Jumat 16 Mei 2025 malam.

Bupati Musi Rawas Hj Ratna Machmud merasa bangga tim kesenian Kabupaten Musi Rawas berpartisipasi dalam event tahunan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) yang sudah masuk dalam salah satu dari 110 karisma event Nusantara Kementerian Pariwisata Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.

Diketahui bahwa Sumsel memiliki 2 event nasional yang masuk dalam Karisma Event Nusantara Kemenparekraf yakni Festival Sriwijaya dan Festival Perahu Bidar.  

BACA JUGA:Buka Festival Sriwijaya XXXIII Tahun 2025, Herman Deru: Sriwijaya Bukan Hanya Cerita Sejarah

BACA JUGA:Pj Walikota Hadiri Festival Sriwijaya, Ini Pesan yang Disampaikan Menparkraf

Festival Sriwijaya 2025 mengusung tema  The Glory of Sriwijaya  dibuka oleh Gubernur Sumsel H Herman Deru didampingi Wakil Gubernur, H Cik Ujang.

Sementara itu Tim Kesenian Kabupaten Musi Rawas tampil pada Sabtu 17 Mei 2025 malam disaksikan oleh ketua TP PKK Kabupaten Musi Rawas, H Novianto Gustam didampingi sejumlah kepada OPD diantaranya Kepala Dinas Kominfotiksan Kabupaten Musi Rawas, Adi Irawan.

Lagu yang ditampilkan Tim Kesenian Kabupaten Musi Rawas pada Festival Sriwijaya XXXIII tahun 2025, gitar tunggal judul lagu Silampari, vokal Agus dan Dea Margareta, lagu daerah Antaba ciptaan Drs Hamam Santoso (almarhum) vokal Dea Margareta dan Lenggang Zapin Palembang, penata musik M. Rezza, S.Sn.

Sedangkan alat yang digunakan gitar listrik, drum elektrik, wave drum, gendang melayu dan dol.

 BACA JUGA:Lepas Keberangkatan Tim Kesenian untuk Mengikuti Festival Sriwijaya XXXII Ini Pesan Bupati Musi Rawas

BACA JUGA:Disbudpar Musi Rawas Pastikan Tapil di Festival Sriwijaya XXXII

Sinopsis Entak Turak, Karya Tari ini terinspirasi dari tari tradisi Turak Kabupaten Musi Rawas.

Turak merupakan sebuah potongan bambu yang digunakan sebagai senjata untuk melawan para penjajah pada zaman dahulu dalam memperjuangkan wilayah / daerah di Kabupaten Musi Rawas.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan