MPLS 2025 : SDN 61 Lubuk Linggau Sambut Siswa Baru dengan Semangat dan Edukasi

LUBUK LINGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Suasana ceria dan penuh semangat tampak di lingkungan SDN 61 Lubuk Linggau, Kelurahan Eka Marga, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, saat pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) sejak Senin, 7 Juli 2025. 

Kegiatan ini menjadi langkah awal bagi para siswa baru kelas 1 untuk mengenal lingkungan sekolah, guru, dan sesama teman baru mereka.

Tahun ajaran ini, SDN 61 kembali menjadi pilihan utama orang tua untuk menyekolahkan anak-anaknya. 

Terbukti dengan jumlah peserta didik baru yang mencapai 56 siswa, yang terbagi dalam dua rombongan belajar yakni kelas 1A dan 1B.

BACA JUGA:SDN 61 Lubuk Linggau Dukung Program Makan Bergizi Gratis

BACA JUGA:SDN 61 Lubuk Linggau Biasakan Murid Yasinan dan Hormati Orang Tua

Siswa siswi SDN 61 Lubuk Linggau tampak semangat dan gembira mengikuti kegiatan MPLS-Foto: M. Dani Rahmadi/Linggau Pos-

Kepala SDN 61, Agus Supriyadi, S.Pd., dalam diwawancara KORANLINGGAUPOS.ID menjelaskan bahwa kegiatan MPLS sangat penting untuk membekali siswa baru agar lebih siap secara mental dan sosial.

 “MPLS bertujuan agar anak-anak cepat beradaptasi dengan lingkungan sekolah, bisa berinteraksi aktif dengan teman-teman dan guru.  Karena tidak semua siswa berasal dari taman kanak-kanak. Ada yang langsung masuk SD, tentu proses adaptasinya akan berbeda,” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa anak-anak yang belum pernah bersekolah sebelumnya biasanya lebih sulit untuk berpisah dari orang tua dan butuh pendekatan yang menyenangkan agar mereka merasa nyaman di sekolah. 

Oleh karena itu, MPLS di SDN 61 dirancang dengan suasana yang menyenangkan dan edukatif.

BACA JUGA:Demi Menciptakan Makanan Sehat di Lingkungan Sekolah Ini Yang DIlakukan Oleh SDN 61 Lubuk Linggau

BACA JUGA:SDN 61 Lubuklinggau Isi Kegiatan Jumat dengan Yasinan Bersama, Ini Manfaat Bagi Siswa

Berbagai kegiatan menarik dilakukan selama MPLS, mulai dari pengenalan guru dan staf sekolah, tur keliling lingkungan sekolah, permainan olahraga, hingga materi penting seperti tata tertib sekolah, kebersihan lingkungan, baris-berbaris, budaya antre, serta edukasi karakter seperti 4 Kata Ajaib (Tolong, Maaf, Terima Kasih, dan Permisi), 7 Kebiasaan Indonesia Hebat, dan pemahaman hak serta tanggung jawab siswa di kelas.