Gubernur Sumsel Pastikan Jalan Lintas Musi Rawas Segera Diperbaiki

Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru-Foto: UR-BAN.ID-

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID – Kabar menggembirakan datang bagi masyarakat Musi Rawas dan pengguna Jalan Lintas Tengah Sumatera. Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru memastikan bahwa perbaikan jalan nasional yang melintasi wilayah Sekayu hingga Muara Beliti akan segera dilaksanakan.

Dalam keterangannya, Gubernur menyebutkan bahwa proyek penanganan jalan lintas tersebut saat ini sudah memasuki tahap tender. Pemerintah pusat telah mengalokasikan dana sebesar Rp200 miliar untuk pelaksanaan perbaikan jalan yang selama ini dikeluhkan rusak parah.

"Untuk penanganan jalan nasional dari Sekayu ke Muara Beliti saat ini sudah masuk proses tender. Pemerintah pusat telah menganggarkan dana Rp200 miliar," ungkap Gubernur Herman Deru saat kunjungan kerja di Kabupaten Musi Rawas, Senin 21 Juli 2025.

Rusaknya badan jalan dalam beberapa tahun terakhir bukan hanya menghambat aktivitas ekonomi masyarakat, tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan dan memperlambat distribusi barang antar daerah.

BACA JUGA:Simbol Sinergi Antara Media dan Pemerintah, Gubernur Sumsel : Kita Diajak Sumeks untuk Hidup Sehat

BACA JUGA:Gubernur Sumsel Dukung Penuh Sultan Muda Digination Fest 2025

diberitakan sebelumnya, Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Musi Rawas, Dr. Drs. Adi Winata, M.Si melalui Kepala Bidang Manajemen Rekayasa Lalu Lintas, Ruli Ade, M.Si menjelaskan bahwa wilayah paling rawan kecelakaan berada di jalur Muara Beliti – Muara Kelingi – Muara Lakitan.

“Kerusakan ini diperparah oleh cuaca ekstrem dan intensitas hujan yang tinggi beberapa waktu terakhir. Selain itu, lalu lintas kendaraan angkutan barang seperti truk ODOL (Over Dimension Over Load) juga tidak sesuai dengan jadwal yang diatur, sehingga memperburuk kondisi jalan,” terang Ruli.

Menurutnya, meskipun perbaikan telah dilakukan secara bertahap oleh pihak provinsi dan pemerintah pusat melalui Balai Besar PUPR, namun hasilnya belum maksimal. Bahkan, minimnya penerangan jalan saat malam hari membuat risiko kecelakaan semakin tinggi.

Sebagai langkah antisipasi sementara, Dishub Mura bersama Polres Musi Rawas dan instansi terkait telah memasang rambu-rambu peringatan serta papan imbauan di titik-titik rawan. Pihaknya juga mengarahkan pengendara untuk memilih jalur alternatif, seperti Simpang Semambang – Cecar – PALI jika hendak menuju Palembang.

BACA JUGA:Wali Kota Bersurat ke Gubernur, Truk Batubara Dilarang Melintasi Jalan Umum di Lubuk Linggau

BACA JUGA:Penutupan Retret Laskar Pandu Satria Angkatan Pertama, Berikut Pesan Penting Gubernur Sumsel

"Meski jalur alternatif itu juga belum sepenuhnya mulus, setidaknya tingkat kecelakaan bisa diminimalkan, terutama jika dilalui pada siang hari," tambahnya.

Dengan adanya komitmen dari pemerintah pusat dan provinsi melalui dukungan anggaran Rp200 miliar, masyarakat Musi Rawas kini menantikan langkah nyata dalam perbaikan jalan yang selama ini menjadi urat nadi transportasi dan ekonomi di wilayah tersebut. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan