Pasca Ada Temuan Jejak Beruang, Tim BKSDA ke Area Kebun di Sukakarya Musi Rawas

Camat Sukakarya, Joni Russalek, S.IP., M.Si, - Foto : Dok. Pribadi-

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID – Dua warga Kabupaten Musi Rawas (Mura) menjadi korban serangan beruang di lokasi yang sama, tepatnya di areal kebun pertanian Desa Ciptodadi, Kecamatan Sukakarya. Insiden ini membuat warga resah, terlebih lokasi tersebut merupakan lahan produktif yang setiap hari digarap masyarakat untuk bercocok tanam.

Akibat kejadian itu, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Selatan menurunkan tim khusus untuk mengecek lokasi sekaligus mengidentifikasi satwa liar yang menyerang warga.

Menurut Camat Sukakarya, Joni Russalek, S.IP., M.Si, membenarkan kejadian itu. 

Ia menyampaikan bahwa tim BKSDA Sumsel telah meninjau langsung area kebun pertanian tempat terjadinya serangan.

BACA JUGA:Pasca Petani Diserang Warga Lihat Induk dan Anak Beruang Berkeliaran di Hutan, 4 Hari Warga Setop Nyadap Karet

BACA JUGA:Tim BKSDA Turun ke Lokasi Temukan 2 Sarang Beruang di Desa Ciptodadi Musi Rawas

Serangan yang kedua ini terjadi dan membuat korban adalah petani yang mengalami luka cukup parah dan di larikan langsung ke rumah sakit.

“Setelah adanya kejadian, pihak BKSDA langsung meninjau lokasi. Mereka menemukan jejak kaki, kotoran, dan bekas cakaran di pohon-pohon. Berdasarkan identifikasi, dipastikan pelaku serangan adalah beruang,” kata Joni saat diwawancarai KORANLINGGAUPOS.ID, Senin 11 Agustus 2205.

Menurut Joni, tim BKSDA yang berjumlah empat orang turun ke lapangan. Mereka melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian, memeriksa area yang diduga sebagai jalur pergerakan beruang, dan memetakan titik-titik rawan. Namun, beruang tersebut tidak berhasil ditemukan secara langsung.

“Mereka menyampaikan, jika warga kembali melihat hewan itu, segera laporkan agar mereka bisa segera turun lagi. Saat ini, kantor mereka berada di Lahat, sehingga koordinasi harus cepat,” jelasnya.

BACA JUGA:Warga Diserang Beruang di Musi Rawas, Camat Lapor ke BKSDA Besok Tim Turun ke Lokasi

BACA JUGA:Sedang Nyadap Laret Warga Tuah Negeri Musi Rawas Diduga Diserang Beruang

Pihak BKSDA juga memberikan sejumlah saran teknis kepada warga, seperti menghindari beraktivitas sendirian di kebun, membuat bunyi-bunyian saat bekerja untuk mengusir satwa liar, serta melaporkan setiap tanda keberadaan beruang, termasuk jejak atau cakaran baru.

“Kami minta warga berhati-hati dan selalu waspada. Jangan sendirian saat pergi ke kebun, apalagi di lokasi yang sudah teridentifikasi pernah terjadi serangan,” tegas Joni.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan