Ini Sosok Jenderal Calon Kapolri Ganti Listyo Sigit, Jika Presiden Prabowo Gunakan Hak Preogratif
Muncul nama jenderal digadang menjadi calon Kapolri pengganti Jenderal Listyo Sigit Prabowo, jika Presiden Prabowo Subianto menggunakan hak prerogatifnya--screenshot
berdua memang sosok yang menonjol dan sudah banyak perbincangan publik sebagai calon Kapolri yang kuat.
Nama keduanya mencuat di media sosial, terutama di platform X (sebelumnya Twitter), sebagai kandidat kuat menggantikan Jenderal Listyo Sigit.
BACA JUGA:ADO dan Aliansi Ojol Aksi Solidaritas, Polda Sumsel Komitmen Jaga Ruang Demokrasi Tetap Sehat
BACA JUGA:Aksi Masa Demostrasi Imbas Rumah Sahroni, Eko Patrio dan Uya Kuya Digruduk
Komjen Rudy Heriyanto dikenal sebagai jenderal non Akpol yang menempuh pendidikan di Sepa Polri angkatan 1993.
Saat ini, ia menjabat sebagai Sekretaris Jenderal di Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Lahir pada 17 Maret 1968, Rudy memiliki latar belakang penugasan yang luas, serta dikenal publik sebagai figur bersih dan profesional.
Sementara itu, Irjen Rudi Darmoko merupakan Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) yang lahir pada 7 Desember 1971.
BACA JUGA:Ini 7 Tuntutan Pelajar SMA Negeri Surulangun Demo Ganti Kepala Sekolah Hingga Bakar Ban
Meski saat ini masih berpangkat Irjen, tidak menutup kemungkinan ia akan mengalami promosi cepat seperti yang pernah terjadi pada Timur Pradopo.
Nama Rudi Darmoko mencuat seiring performanya yang dinilai solid dalam memimpin wilayah rawan seperti NTT.
Perlu diketahui sesuai aturan, penunjukan/pengangkatan calon Kapolri menjadi hak prerogratif Presiden, yang secara konstitusional diatur Pasal 4 ayat (1) UUD 1945.
Artinya, posisi Kapolri tergantung Presiden Prabowo Subianto. Secara teknis, pengusulan, pengangkatan, dan pemberhentian Kapolri diatur dalam UU Nomor 2 Tahun 2002 tentang Polri.
BACA JUGA:Sri Mulyani : Mohon Maaf Banyak Kekuranagan, Postingan dengan Rumah Usai Dijarah
- Tag
- Share
-
-
